Share

Bab 107: Tak Goyah

“Angsa!” panggil Kenzo dan membuat Hansa menoleh seketika. “Kalo lo ketemu sama Vindreya, suruh dia ke kelas.” 

Hansa terdiam beberapa detik. Bahkan entah kenapa permintaan Kenzo yang seperti itu saja mampu membuatnya merasa semakin tidak tega. 

“Iya, Ken,” jawab Hansa kemudian. 

Hansa kemudian kembali melanjutkan langkahnya hingga akhirnya dia tak terlihat lagi begitu berbelok di ambang pintu. 

Suasana di kelas menjadi semakin sunyi. Saat ini, hanya Kenzo seorang dirilah yang menjadi penghuni kelas itu. Saking sunyinya, suara jam dinding pun sampai terdengar dan bergema di dalam ruangan itu. 

10 menit berlalu. Kenzo menghela napas panjang lalu beranjak dari bangkunya kemudian berjalan ke luar kelas, sementara tasnya masih dia biarkan di kolong mejanya. Dia berencana untuk menyusul Vindreya di UKS. Yah, setidaknya dia t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status