Share

Bab 116

Kulihat jam dinding sudah pukul pukul lima. Papa sudah pulang dari rutinitasnya di luar rumah. Begitu pun Bang Aldi yang tadi sempat pergi ke pabrik sepatu miliknya.

Saat tengah duduk di sofa depan televisi seraya menemani Saffa yang tidur di sana, ponselku berdering. Aku mengambil benda pipih itu lalu menempelkannya ke telinga.

"Halo, Pah," ucapku.

"Alina di mana? Papa sedang di rumah kamu, tapi rumah kosong. Adi juga tidak mengangkat telepon dari Papa, apa kalian sedang bersama?" ujar Papa Gun dari sebrang sana.

"Enggak, Pah. Aku sedang di rumah Mama, dan Mas Adi tadi pamit ke pabrik. Mungkin masih meeting kali, Pah. Jadi, gak bisa dihubungi."

Terdengar helaan napas dari sebrang sana. Panggilan pun terputus setelah aku mengatakan akan pulang sekarang juga.

Namun, sebelumnya aku mengirimkan pesan terlebih dahulu pada Adi untuk memberitahukan padanya jika aku dan Saffa pulang terlebih dahulu.

"Mah, Alina pulang dulu, ya?" ujarku menghampiri Mama yang tengah menemani Papa di meja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ni nyoman Sukarti
.........Saffa bikin panik
goodnovel comment avatar
Kamariah Ahmad
Hehehe ikan goreng jahat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status