Share

72. Hamil?

"Tambah lagi ikannya, Mas?" ujar Padma saat melihat lauk Tirta sudah habis. Sementara nasinya masih banyak.

"Boleh, Ma. Ikan mas arsiknya enak sekali. Rasa andaliman dan asam cikalanya juga seger banget." Tirta dengan semangat menyeruput kuah kuning yang pedas, asam dan sedikit getir itu dengan nikmat. Aroma bumbu ikan mas arsik yang sangat kuat ini, memang menjadi lauk kesukaannya.

Tanpa banyak bicara, Padma menyendokkan sepotong ikan berikut kuah kuningnya. Padma diam saja bukan tanpa alasan. Entah mengapa hari ini ia terus mual saat memasak. Mencium aroma bumbu arsik yang biasanya membuatnya berliur, kini malah membuatnya mual. Ia sudah muntah beberapa kali, saat memasak tadi.

"Ini... Mas." Karena menahan mual, Padma berkeringat dingin.

"Aku ke belakang dulu ya?" Padma berlari kecil ke toilet. Tirta sedang makan. Ia tidak boleh membuat suaminya kehilangan selera makan. Di toilet, Padma memuntahkan cairan asam dari lambungnya. Karena tadi ia sudah lebih dulu mengeluarkan isi perutn
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
carsun18106
padma jd cerita ngga?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status