Share

You'll Regret It!

Suara piano mengalun indah, seolah menghantar lelaki yang duduk santai dengan tangan memegang segelas whiskey, masuk kedalam alam yang berbeda.

Matanya terpejam dan menyandarkan kepalanya. Sesekali ia mengangkat kepalanya, untuk menyesap minumannya.

Benaknya mengelana, mengingat kejadian sore tadi, saat Riana ada dalam pelukan lelaki lain.

“Ana…,” erang lelaki itu dengan suara parau. "Why ... why are you with him? Do I not good enough for you? Huh?!"

Tok … tok….

Lelaki itu sekilas melihat ke pintu, lalu beralih memandang gelasnya dan menegaknya habis, menyisakan 2 biji es batu.

Ia kembali meletakkan kepalanya di sandaran sofa dan merasakan sensasi hangat yang menjalar di tenggorokannya.

Ia tampak tak peduli dengan 3 orang yang baru saja masuk dan mendekatinya.

“Sir, I brought you the best girl we ever had. I hope … they will—”

Lelaki de

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status