Beranda / Romansa / Maduku Sahabatku / BAB 41 - Mulai Aneh

Share

BAB 41 - Mulai Aneh

"Mas jika Rindu nangis, cek popoknya kemungkinan dia pup atau sudah penuh pipis, jika bukan popoknya yang kotor , mungkin dia lapar Mas, jika bukan popok atau lapar , mungkin Rindu sedang ngantuk." Jelasku panjang lebar pada Mas Rendra di telepon.

Sudah satu bulan Mas Rendra dan aku sering berhubungan via telepon karena Mas Rendra masih sering bingung merawat Rindu sendiri. Mas Rendra memang sudah menyewa baby sitter untuk Rindu tetapi jika Mas Rendra sudah pulang bekerja baby sitter itu pun pergi dan Mas Rendra merawat Rindu sendiri.

{Baik Tari, terima kasih sudah mau Aku repotkan malam-malam begini.}

Telepon dimatikan oleh Mas Rendra, aku yang sedang berada di balkon berniat untuk kembali ke kamar. Mas Mozhaf sudah berdiri tepat di depan pintu.

"Mas, kamu belum tidur?"

"Aku sudah tidur tadi, karena haus aku terbangun dan kamu sudah tidak ada di kamar."

"Ohh.. ya sudah ayo kita masuk." Aku melingkarkan tanganku pada lengannya.

"Rendra lagi yang telepon ya Dik?"

"Iya Mas,"

"Ken
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status