Share

91. ADIKKU ADA DI SINI!

"Mbak mau kemana? biar aku anter."

Dengan seragam masih melekat di badan, remaja lelaki yang lesung pipinya tercipta saat bicara, menyapaku yang keluar dari apotek.

"Bukannya kamu seharusnya masih sekolah?"

"Iya, tapi males balik lagi," Arka, bocah besar yang mampu membuat pipi Riris bersemu ini pun bertanya, "Mbak Runi mau kemana? bukannya masih jam kerja."

"Seharusnya, Ka, tapi Mbak disuruh pulang cepat hari ini."

"Asik dong, Mbak." Arka menunjukkan senyum lalu melihat klinik di belakangku, "Mbak sakit?" tanyanya membuatku menggeleng.

"Kamu dari mana? jangan bilang bolos ya."

"Aku baru nganter mamaku pulang, Mbak," jawab remaja yang memakai jaket denim di atas seragam. "Di sekolah lagi ada acara kan, cuma mama gak bisa lama-lama karena ada pesenan kue hari ini."

"Oh, mama kamu bikin kue apa?"

"Macem-macem, Mbak. Dari yang dipanggang, dioven, dikukus, digoreng. Semuanya bisa," penuh kebanggaan Arka berucap.

"Lain kali Mbak boleh pesen, dong?"

"Boleh banget, Mbak, bahkan ki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status