Share

BAB 80. Pelik

Sakha baru keluar dari mobil setelah selesai berteleponan dengan Alex saat terlihat Tabitha sudah mau pergi lagi. Wanita itu tampak serius mengetikkan sesuatu di ponselnya sambil berjalan menuju rak sepatu dan sandal yang berada di dekat pintu yang mengarah ke garasi.

"Kamu mau ke mana, Bee?"

Tabitha mendongak sekilas, bertatapan dengan Sakha yang tampak bingung. "Aku ada urusan sebentar di luar," jawabnya, lalu kembali berkutat dengan ponselnya.

"Urusan apa? Sama siapa?" desak Sakha.

Seraya memasukkan ponsel ke dalam tas dan mengenakan alas kaki, Tabitha menjawab, "Kamu di rumah aja, kita bicara nanti."

"Tabitha," geram Sakha. Ia kesal karena pertanyaannya tak diindahkan.

"Aku mau menjernihkan pikiran sebelum ngobrol sama kamu," jelas Tabitha.

Sakha tidak percaya. Istrinya telah mengganti pakaian yang tadinya kasual dengan celana jeans dan kaus menjadi sama sekali berbeda. Ia mengenakan dress berwarna merah maroon dan menggerai rambut panjangnya. Ada polesan make up tipis di w
naftalenee

Hayoooo... siapa yang bengong setelah baca bab ini???? šŸ˜šŸ˜šŸ˜šŸ˜ Menurut kalian, Riley jujur atau bohong? Tebak dulu baru kita lanjut yaaa xixixixi~~~~

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
salahnya sakha dan ranis yg tidak bisa menjaga jarak anyar teman padahal mereka sudah menikah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status