Ayo vote dulu biar semangat lagi
Tepat di tengah tragedi yang menimpa Anelies, singa betina di istana zubair melahirkan bayi singa laki-laki. Ternyata memang akan selalu ada hikmah di balik bencana serta duka bagi mereka yang mau tetap bersyukur, sabar, dan belajar."Namanya Bagheera, dia akan menjadi milik putraku Hamdan."Anelies bukan hanya telah menjadi ratu yang hebat dia juga akan menjadi ibu yang tangguh untuk melindungi anak-anaknya. Hamdan adalah pangeran kecil yang kelak akan melanjutkan tahta ayahnya, anak laki-laki yang penuh berkah dan doa kemuliaan dari semua orang yang mencintainya."Bagaimana dengan penyihir wanita itu?" Omar menanyakan pendapat ratunya mengenai Callia. "Dia sudah pulih.""Bawa dia menemuiku!""Baik, Yang Mulya." Omar mematuhi semua perintah Anelies yang sekarang mengambil alih peran suaminya.Omar membawa Callia ke hadapan Anelies dan wanita paruh baya itu langsung bersujud padanya."Terima kasih Yang Mulya.""Berdirilah!" Anelies tetap merasa terlalu muda untuk dihormati seperti itu.
Anelies yang melihat suaminya ditikam langsung meledak murka hingga mengeluarkan energi dahyat tidak terduga. Saat itu dia hanya berpikir utuk meremukkan isi kepala Pangeran Albany tapi yang terjadi ia malah meledakkan semua perabot kaca di istana Zubair dan membelah lantai marmer. Anelies benar-benar bisa menjadi bom. Semua orang yang melihat kejadian itu ikut syok luarbisa, bahkan Anelies sendiri tidak tahu bisa berbuat demikian.Anelies hanya fokus mengunci manik mata Pangeran Albany dengan sangat keras sampai pemuda itu mulai mimisan dan jatuh terhempas ke lantai tanpa bergerak. Beberapa hari berlalu Pangeran Albany tetap pingsan. Para medis menyatakan Pangeran Albany terkena serangan stroke, pembuluh darah di kepalanya pecah karena itu dia kehilangan kesadaran dan tubuhnya tidak bisa merespon.Satu hari setelah Yang Mulya Serkan siuman, akhirnya Pangeran Albany kembali ikut sadar. Anehnya pemuda itu jadi linglung, dia tidak ingat apa-apa dan tidak tahu siapa dirinya."Sepertinya
BAB 1 PANGERAN YANG HILANGTuan Husain berjalan dengan rombongan pengawalnya yang juga serempak berjubah putih. Musim panas adalah favorit para pria untuk memakai jubah berwarna putih karena dianggap sangat keren. Rombongan istana juga akan selalu jadi yang paling mencolok di tengah keramaian masyarakat yang telah menunggu kedatangannya dengan antusias.Meski usia Tuan Husain sudah tidak muda lagi, tapi dia tetap terlihat sangat berkarisma, memiliki perawakan yang gagah, tinggi besar penuh stamina karena hobinya berolah raga dan menunggang kuda. Banyak yang mengucapkan salam dan berebut untuk berjabat tangan. Tuan Husain datang untuk membuka festival internasional expo musim panas di alun-alun kota. Semua masyarakat tumpah ruah utuk ikut merayakan acara besar tersebut. Banyak turis ikut datang dari berbagai negara untuk menyaksikan.Sat sedang berjalan di tengah kerumunan manusi yang saling berdesakan, tiba-tiba seorang wanita bercadar memegang lengan Tuan Husain dengan erat dan kencan
Jeny sengaja kabur ke Scotland untuk bersembunyi dari Pangeran Albany. Jeny benar-benar ketakutan, mungkin bagi Jeny menghadapi pemuda playboy tidak akan jadi soal, tapi menghadapi seorang pembunuh, psikopat, kriminal yang sesungguhnya tetap benar-bear menakutkan. Begitu mendengar Pangeran Albany hilang ingatan dan dibawa ke peternakan keluarga Clark, Jeny baru berani kembali pulang ke Manhattan untuk melanjutkan hidupnya dengan normal. Sampai sejauh ini masih belum ada yang tahu mengenai masalah serius di antara mereka berdua. Jeny juga tidak mau memberitahu siapapun karena tidak ingin terlibat masalah. Tapi Jeny tetap sangat waspada, dia sama sekali tidak mau singgah di peternakan keluarga Clark. Jeny benar-benar menghindari pertemuan dengan Pangeran Albany. Dia tidak mau tahu lagi apapun mengenai pemuda itu. Bahkan Jeny masih ingin mengutuknya ke neraka jika ingat dengan perbuatan terakhir Pangeran Albany terhadapnya. Karena Jeny pilih tutup mulut Akhirnya jadi begitu banyak fakt
Peternakan keluarga Clark menjadi tempat yang paling penuh warna di sepanjang musim gugur. Dedaunan musim gugur yang cantik memantulkan cahaya matahari dengan warna cerah di pagi hari. Lapisan rumput yang menguning juga telah berlapis guguran daun kering yang sesekali berpusar-pusar tertiup angin ribut dalam pusaran kecil. Negara bagian Kentucky menjadi salah satu yang paling sering terkena terjangan tornado di musim seperti ini.Ethan melompat turun dari punggung kudanya dan langsung berjalan menghampiri Mato Bizil yang sedang duduk di kursi roda. Tangan pria jompo itu sudah gemetaran cuma untuk menggenggam pisau kecil tapi masih sangat jeli untuk berusaha menyelesaikan ukirannya yang detail. Ethan suka memperhatikan kegiatan Mato dan diam-diam mulai tertarik."Ajari aku paman." Ethan ikut berjongkok di depan kursi roda Mato.Mato cuma tersenyum menyipitkan matanya yang cekung dengan kelopak bergelambir. Ethan menerima uluran pisau kecil yang baru Mato ambil dari pangkuannya. Pemuda
Ethan langsung berpaling dan kembali membawa kudanya masuk ke dalam istal tanpa mau menoleh lagi. Jeny terkejut antara pemuda yang benar-benar asing karena tidak mengenalnya samasekali dan juga terkejut dengan penampilan Ethan Landon yang telah sempurna menjadi orang berbeda. Jeny semakin syok ketika ternyata dadanya terasa aneh. Ethan sudah menghilang pergi tapi Jeny masih meraba dadanya sendiri yang berdebar tidak enak karena diabaikan."Aku akan menyuruh pelayan utuk membuatkan minum untuk kalian."Mara berjalan masuk ke dalam rumah meninggalkan Jeny dan kekasihnya berdua di balkon."Kau mau ikut berkuda?" bisik Jonas yang juga masih memeluk pinggang Jeny."Terlalu panas aku tidak mau kulitku kering." Jeny beralasan. "Kau bisa berkuda dengan papaku, aku akan menunggu di sini saja.Jonas Hidden adalah putra dari seorang politikus terkemuka di USA. Sudah hampir satu tahun Jeny berkencan dengan pemuda tampan itu. Putri keluarga Harlot dan putra keluarga Hidden adalah komposisi sempurn
Tadinya Jeny cuma ingin sekedar memastikan apa Ethan Landon memang sudah benar-benar tidak ingat masa lalunya. Seperti pemuda itu memang sudah tidak ingat apa-apa, dia tidak ingat pernah berbuat kejahatan, dan tidak ingat pernah mengancamnya. Bahkan bukan cuma ingatannya saja yang seperti telah di 'restart' ulang. Kepribadiannya juga sudah seratus persen jadi orang asing. Artinya sekarang Jeny aman, tapi kenapa setelah itu justru hatinya yang jadi tidak aman. Jeny menolak untuk berspekulasi mengenai perasaanya sendiri, dia pikir mereka sudah lama tidak bertemu dan syok itu wajar. "Kenapa kalian tidak jadi berkuda?" Jeny bertanya pada Jonas yang masih mengandeng tangannya. "Papamu mendadak harus segera kembali ke London." "Ke London lagi?" Jeny juga terkejut karena seharusnya mereka akan kembali ke New York. "Sepertinya Mr. Loghan yang menelpon." Jeny tidak lagi bertanya jika urusannya dengan Jeremy Loghan. "Kita pulang sore ini." "Tidak jadi besok?" "Papamu yang membuat jadwal
Kuda yang ditunggangi Jeny berlari ke lereng lembah, Ethan terus mengejar dengan lebih cepat karena tahu gadis itu akan segera terlempar. Begitu Ethan berhasil menyusul kuda Jeny, dia segera menyambar pinggang gadis itu. Jeny menjerit terkejut tapi tetap Ethan peluk erat sampai meringkuk ke dadanya. Napas Jeny masih gemetar ketika Ethan meraba ke kantong celana gadis itu untuk mengambil ponselnya.Jeny selamat tanpa luka, tapi masih syok ketika Ethan bawa kembali pada teman-temannya. Semua orang yang ikut panik seketika merasa lega dan tentu saja Jonas yang hanya terlihat bengong mereka anggap payah."Kau tidak apa-apa?" Emilly yang langsung melompat turun dari punggung kudanya untuk menghampiri Jeny."Turunkan aku." Jeny mendongak pada Ethan karena pemuda itu masih melingkarkan lengan ke pinggangnya."Cepat turunkan kekasihku!" Jonas baru ikut bicara, nadanya kasar tanpa ucapan terima kasih meski kekasihnya sudah diselamatkan.Bukannya Ethan turunkan, dia malah sengaja menahan Jeny d
BAB 193 BUKAN SIHIRSetelah Kai dan Mia pergi, Henry langsung bicara pada Livie."Teman Mia sangat aneh, aku curiga mentalnya tidak sehat!""Kulihat Tom sangat baik!" Livie malah membela Zontus. "Dia tidak minum alkohol, sangat disiplin menjaga Mia yang ceroboh dan kelihatannya Tom bukan tipe pemuda yang suka membual atau memamerkan kekayaan keluarganya!""Kenapa tidak sekalian kau sebutkan dia sangat tampan, sampai membuat para wanita tidak sadar dengan potensi psikopatnya!""Jangan berlebihan!" Livie menegur kecurigaan Henry."Akui saja, kau juga membela pemuda itu karena dia sangat tampan!"Livie langsung berhenti untuk menatap Henry."Sepertinya kau dan Kai hanya sedang cemburu!""Pemuda itu cuma ingin menguasai Mia, kenapa kau tidak bisa melihatnya!"******Mia pulang berdua dengan zontus, Lana tidak ikut mereka lagi karena Lana akan menginap di tempat Kai selama tiga malam. Seharusnya cukup melegakan bagi Mia, dia tidak harus mengurus keponakan nakal selama tiga hari. Tapi men
BAN 192 BERTEMU KAIWalaupun sudah duduk di dalam mobil Zontus, Mia tetap tidak bisa tenang. Jantung Mia terus berdebar-debar karena Zontus akan ikut bertemu dengan keluarganya, apa lagi di tempat Livie nanti juga akan ada Kai beserta istrinya."Mia apa kau tidak lupa membawakan baju gantiku?" Lana mengingatkan Mia. "Aku akan menginap di tempat Kai!""Ya, sudah ada di dalam tasmu!"Mia masih tegang karena memikirkan Zontus yang akan bertemu Kai. Selama mereka masuk ke dalam mobil, Zontus sama sekali belum bicara. Mustahil jika Mia tidak cemas, Mia takut Zontus membuat keluarganya celaka. Zontus bisa melenyapkan apapun cuma dengan menjentikkan jari jika sedikit saja merasa terusik atau marah.Begitu Zontus menghentikan mobilnya di area basement, Lana langsung buru-buru keluar paling dulu. Lana menenteng ransel kecil merah muda miliknya yang berisi pakaian ganti untuk menginap di tempat tinggal Kai."Ingat kau sudah berjanji untuk tidak menyakiti keluargaku!" Mia menoleh Zontus yang m
BAB 191 MEMANGSA PENYIHIRSekumpulan penyihir pria dan wanita yang telah berhasil ditangkap oleh para lycan dimasukkan ke sel bawah tanah. Sebuah sel khusus yang telah diberi perisai sihir lebih hebat dari Latuza.Seorang pria bungkuk yang baru dilempar masuk ke dalam sel coba menggunakan kemampuan sihirnya untuk mematahkan jeruji sel, tapi begitu tangan pria itu menyentuh jeruji besi, tiba-tiba tangannya terbakar dan menjerit."Aaaaaaaaaaa....!"Tangan penyihir bungkuk bukan cuma terbakar, tubuhnya juga terpental. Penyihir yang lain cuma menyaksikan tidak ada yang berani menolong atau membantu."Kau tidak akan bisa kabur!" Kata salah seorang penyihir wanita yang sudah hampir tiga hari berada di dalam sel. "Aku sudah melihat orang-orang keras kepala sepertimu sejak kemarin!""Untuk apa kita dikumpulkan seperti ini?" Penyihir bungkuk bertanya pada wanita di sampingnya."Aku tidak tahu!" Wanita berambut putih salju itu tidak berbohong. "Aku sedang bekerja di restoran ketika mereka dat
BAB 190 PENYIHIR WANITATheo kembali berada di tengah kawanan lycan. Kali ini pasukan elit para lycan sedang memburu seorang penyihir wanita yang bekerja di sebuah rumah sakit. Dokter wanita yang telah banyak menangani pasien persalinan itu ternyata jenis penyihir yang menyukai darah bayi untuk mempertahankan kecantikan dan umur panjang. Dokter Meriam Belis didatangi oleh para lycan ketika sedang menjilati darah bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya."Siapa kalian?" Wanita yang tetap terlihat muda di usia hampir seratus tahun itu terkejut melihat tiga orang pria berbadan tinggi besar berdiri di hadapannya. "Bagaimana kalian bisa masuk?"Ruang tindakan medis harusnya steril dari pengunjung."Ikut kami!" Salah satu lycan yang bicara.Dr. Belis langsung berdesis waspada dengan gigi serta mulutnya yang penuh darah. "Kalian serigala!"Penyihir wanita itu langsung meletakkan bayi dalam gendongannya, bayi yang masih merah itu langsung manggis kencang dan tiba-tiba kepala Dr. Belis berputar
BAB 189 KEMBALI"Aku yang memakamkan ayahmu," Theo memberi tahu putri Jhony. "Dia meminta untuk dimakamkan di samping istrinya.""Oh, ....!" Julie terkejut menahan sesak dengan mebekap mulutnya sendiri untuk sejenak menghela napas. "Bagaimana ayahku meningga?""Jhony mengalami kecelakaan di area proyek." Untuk bagian ini Theo berbohong. "Aku mengenal ayahmu dengan baik, kami kerja bersama di proyek pembangunan hotel."Julie sudah tidak lagi bertanya tapi dia kembali berjongkok di depan batu nisan ayahnya. Sepertinya gadis itu menagis tapi Theo tidak berani mengusik. Sampai cukup lama Theo berdiri menunggu di belakang gadis muda itu. Rasanya tidak mungkin jika Theo melupakan kematian Jhony begitu saja. Theo kembali bersumpah akan menghancurkan para lycan."Terima kasih untuk semuanya." Tiba-tiba Julie bangkit berdiri, mentap Theo untuk berterimakasih.Mendadak Theo yang tidak bisa bicara, karena dia memang tidak tahu apa seharusnya gadis muda itu berterima kasih karena Theo masih mera
BAB 188Theo terkejut mengetahui Jhony memiliki seorang anak gadis."Kau putri Jhony?"Gadis cantik berlesung pipi dalam itu langsung mengangguk kemudian mengulurkan tangan untuk berkenalan."Julie Parker!"Theo masih gugup ketika ikut menyebutkan namanya."Theo Haris!"Saat itu Jhony pernah bercerita pada Theo, jika dia baru memiliki hidup yang sempurna bersama sang istri. Ternyata Jhony dan istrinya baru memiliki bayi perempuan setelah beberapa tahun menikah dan tiba-tiba sebuah bencana mengerikan terjadi. Jhony tidak sengaja menyayat leher istrinya sampai terputus ketika dia sedang meledak tidak terkendali di masa awalnya berubah menjadi lycan.Setelah istri Jhony meninggal, Jhony menitipkan putri kecilnya pada sang kakak. Jhony pergi menjauhi keluarganya. Demi untuk menjaga keselamatan orang-orang yang dia cintai, Jhony rela hidup seorang diri hingga akhir hayatnya.Selama ini Jhony melarang putrinya untuk mencari. Tapi kemarin ketika Julie berkunjung ke makam ibunya, dia terkeju
BAB 187 SEORANG ANAK PEREMPUANSementara Gerald pergi untuk mencari tahu kelemahan Latuza, Theo harus menyusup dalam pasukan elit para lycan yang sedang memburu lone wolf dan penyihir. Untuk kesekian kalinya Theo berada di tengah kawanan untuk ikut membasmi jenisnya sendiri. Kali ini Theo sedang ikut dalam aksi pembantaian seorang lone wolf tua yang tinggal di sebuah apartemen kecil seorang diri. Begitu sadar tempat tinggalnya sudah dikepung, lycan berbulu abu pucat itu langsung meloncat dari jendela apartemennya untuk berlari kabur. Pasukan lycan pemburu yang telah mengepung juga langsung mengejar, jumlah mereka hampir lima belas ekor di antaranya Theo. Theo ikut berlari mengejar dan melopat tinggi untuk menghadang target buruan mereka. Secepat apapun lycan abu-abu itu berlari dia tetap bukan tandingan para lycan bercicin hitam, dalam sekejap dia sudah kembali terkepung."Grmmm!!!" Suara pimpinan pasukan elit lycan mengeram, memberi instruksi pada kawannya untuk langsung menghabi
BAB 186Diam-diam Theo memperhatikan foto Mia di ponselnya. Sungguh Theo ingin sekali menelpon Mia untuk sekedar mendengar suara gadis itu, tapi Theo masih takut. Theo takut melibatkan Mia dalam masalahnya. Diam-diam Theo juga bersumpah tidak akan menemui Mia sebelum semua urusannya dengan para lycan usai."Apa kau sudah menjalankan perintahku!" Tiba-tiba Gerald sudah berdiri di hadapan Theo.Theo buru-buru matikan layar ponsel dan memasukan benda itu ke dalam saku. Beruntung Gerald tidak sampai ikut melihat foto Mia."Ya!" Theo ikut bangkit berdiri."Ingat kau tetap harus sangat berhati-hati dengan identitasmu!" Gerald telah menyusun rapi semua rencana mereka. "Sekarang kau bukan 'lone wolf', kau harus bisa menyingkirkan egomu sebagai angota kawanan!"Gerald juga telah mengatur semua identitas Theo untuk bisa masuk ke jajaran pasukan elit para lycan. Theo akan menyelinap sebagai mata-mata di tengah kawanan.********Theo tidak akan tahu jika gadis yang sedang dia rindukan justru seda
BAB 185 INGIN MENGUASAI"Siapa dia?" Henry penasaran dengan pemuda yang sedang bersama Mia."Dia Tom!" Lana yang menjawab Henry. "Cowoknya Mia!"Saat itu juga Mia langsung menarik telinga Lana untuk mundur ke belakang pinggangnya. Sumpah Mia takut dengan reaksi Zontus terhadap Henry."Tom temanku di kampus." Mia buru-buru berbohong.Zontus terlihat seumuran Henry, dengan gaya pakaian yang juga sama-sama tidak kalah modis dan terlalu mahal. Henry kurang percaya jika mahasiswa berpenampilan seperti itu."Henry!" Henry mengulurkan tangan lebih dulu pada Zontus untuk memperkenalkan diri. "Aku sepupu Mia."Setelah itu Zontus baru mau bicara. "Tom!"Zontus memperkenalkan diri dengan nama menjijikkan yang diberikan Mia."Senang bertemu denganmu, Tom."Livie ikut berkenalan kemudian Lana menarik lengan Livie dan berjinjit ke telinganya untuk berbisik."Cowok Mia sangat tampan, dia juga membelikan sepatu untukku!""Oh, Ya!" Livie ikut tersenyum cemerlang pada Lana yang sedang pamer."Lihat T