Share

Bab. 165

Ketika Emilio mendengarnya ia hanya terdiam, ia tersenyum lembut tanpa mengatakan apapun. Sementara Elijah membawa hadiah yang sudah dia siapkan. Emilio menyiapkan sebuah lukisan antik untuk Earnest, lukisan yang sudah berumur itu begitu indah.

“Bagaimana bisa kamu mendapatkan ini?” Earnest tercengang. “kamu memang berbeda, dan terbaik.”

“Ayah terlalu memuji.” Emilio berkata dengan rendah hati. Earnest meletakkan lukisan antiknya, berkata dengan serius.

“Kamu tidak perlu rendah hati, aku tidak akan memujimu hanya karena kamu adalah putraku.”

“Ayah, Anda dan Emilio benar-benar ayah dan anak, Emilio juga tidak pernah memuji Stela dengan mudah. Ketika Stela ikut lomba melukis, yang ikut serta adalah anak-anak yang lebih tua beberapa tahun darinya, Stela mendapatkan juara dua sudah pencapaian yang lumayan, namun Emilio malah menyuruhnya berusaha lebih keras lagi dengan wajah yang begitu tegas. Haih, menjadi anak keluarga Xavier sungguh tidak mudah.” Elijah berkata sambil tersenyum. Se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status