Share

Bab 61

Kepala Areta mendadak menjadi pusing, ia nyaris tumbang. Namun, untung saja Husein segera tiba dan menangkap tubuhnya yang sempoyongan.

"Areta ... Kau tidak apa-apa?" tanya Husein seraya turut menatap bingung ke arah dua orang wanita yang berwajah sama.

"Tuan, apa saya sedang berhalusinasi. Ada dua Nona Khana di hadapan saya," lirih Areta.

"Duduklah dulu, Areta. Kau tidak berhalusinasi."

Husein melempar pandangan tajam pada kedua wanita yang kini ia tak tahu mana Khana yang asli.

"Lelucon macam apa ini? Nona Khana, tolong jelaskan!" titahnya.

Dalam waktu bersamaan keduanya hendak membuka suara. Namun, Husein kembali menegaskan. "Cukup Nona Khana yang asli yang angkat bicara!"

"Aku Khana, Tuan. Entah siapa wanita yang berdiri sebagai diriku ini."

"Kau yang siapa? Aku Adriana Zulaika, aku yang asli."

Perdebatan riuh di ruang tengah. Kepala Areta semakin terasa pusing menyaksikan hal yang diluar jangkauan pikirannya, Husein juga ikut mual mendapati permasalahan seperti ini.

"Diam!" teria
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status