Share

193. Bagian 15

Bintang dan tiga orang lainnya yang sejak tadi sudah mengambil sikap penuh waspada, begitu melihat Pateleng berkelebat gerakkan kaki kiri menginjak tonjolan kayu, ke empat orang ini segera menghantam ke arah Pateleng yang saat itu telah pula melancarkan pukulan sakti Jin Hijau Penjungkir Langit.

Bintang lepaskan pukulan Matahari Terik lalu jatuhkan diri dan bergulingan di atas atap. Pedang Pilar Bumi yang sudah ada di tangan kanannya ditebaskan ke arah tonjolan kayu yang dipijak Pateleng. Bukan saja dia hendak menghancurkan alat rahasia di atas atap itu tapi sekaligus dia juga ingin membabat putus kaki kiri Pateleng. Namun si kakek bertindak cepat selamatkan kakinya.

Ketika kakinya hendak dipergunakan untuk menendang kepala Bintang, Arya dan Bayu telah lebih dulu menyeruduk tubuhnya hingga tak ampun lagi kakek ini terdorong jatuh ke bawah. Bahunya menghantam pinggiran roda lonceng. Satu jeritan dahsyat menggelegar dari mulut Pateleng. Darah tampak mengucur dari bahu ki

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status