Share

189. Bagian 13

SELAMA perjalanan di dalam hutan sampai keluar lagi dari hutan, orang-orang itu tak banyak bicara. Mereka seolah tenggelam dalam alam pikiran masing-masing. Maithatarun malah lebih suka menuntun Kuda berkaki enam dari pada menunggang kuda berkaki enam itu. “Aneh, aku tak bisa melupakan gadis itu.” bisik Bayu perlahan sekali agar tidak ada yang mendengar.

Arya yang dibisiki pura-pura tolol. “Gadis yang mana?”

“Gadis berbaju biru tadi. Itu.... Yang bernama Ruhcinta.”

“Hemmm.       Dia memang cantik sekali. Terus terang aku juga selalu ingat-ingat dirinya,” kata Arya sambil menyeringai.

Apa yang dibicarakan kedua orang itu walau berbisik-bisik sebenarnya didengar oleh Bintang. tapi dia berpura-pura tidak tahu. Malah dia berkata pada Maithatarun. “Sobatku Jin Kaki Batu! Sejak tadi kau kulihat berjalan setengah melamun. Apa yang ada dalam benakmu?! Siapa yang kau pikirkan?!&rdq

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status