Share

189. Bagian 21

“Tapi obat dalam gelas tanah itu sudah kami minum habis!” kata Bayu.

“Ah, kau keliru. Coba lihat lagi ke dalam gelas tanah..” Bayu dan Arya ulurkan kepala, memandang ke dalam gelas tanah di hadapan mereka. Keduanya terkejut karena ternyata mereka melihat gelas tanah itu masih berisi penuh obat berbau harum itu!

“Aneh.” kata Bayu perlahan sambil memandang pada Arya.

“Bagaimana dengan sahabat kami Bintang?” tanya Bayu pula.

“Oh, dia.  Karena dia patuh pada apa yang aku katakan maka dia akan menerima berkah seperti apa yang diinginkannya dan seperti apa yang dimintakan Ruhcinta.” Jin Obat Seribu berpaling pada Bintang. “Anak muda, apakah kau sudah siap meneguk obat yang kuberikan?”

Bintang buka kedua matanya, menatap ke arah Jin Obat Seribu lalu berkata. “Dengan izinmu aku akan meneguk obat cairan sakti itu.”

Jin Obat Seribu tersenyum. “Kau ku ijinkan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status