Share

187. Bagian 9

Bersamaan dengan itu menggelegar suara keras menggaung panjang dan lama.

"Seperti suara tangisan bayi. Tapi juga menyerupai lolongan srigala..." Bunda Dewi usap tengkuknya yang jadi dingin sementara matanya mengikuti benda yang melayang di udara.

Demikian cepatnya benda ini melesat hingga sebelum sang Dewi sempat berkedip benda itu telah lenyap dari pandangan matanya. "Benda apa itu gerangan. Aku mencium bau amisnya darah. Jangan-jangan...”

Belum sempat Bunda Dewi menyelesaikan ucapan hatinya tiba-tiba di atasnya melayang satu benda putih. Benda ini dengan cepat bergerak turun dan ternyata adalah sebuah awan berwarna putih. Dari atas awan itu melompat turun seorang gadis cantik mengenakan pakaian terbuat dari sejenis kain sutera halus berwarna putih. Tubuh dan pakaiannya menebar bau harum semerbak, nyaris menutup keharuman bau tubuh dan pakaian biru Bunda Dewi.

"Hai Dewi Awan Putih, kau muncul tepat pada saatnya. Apakah kau datang membawa berita yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status