Share

Bab 82

Karin melajukan mobilnya menuju hotel yang sudah dipesannya. Suasana hatinya begitu sangat buruk. Di saat seperti ini dia ingin berdekatan dengan Jack. Pria yang selalu menjadi tempat pelampiasannya.

Kepalanya sangat pusing bahkan seakan mau meledak saat mengingat permasalahan yang dihadapinya.

Rafasya yang semakin menjauh dan wartawan wanita yang ditabraknya itu pun masih hidup sampai saat ini. Meskipun kondisinya dalam keadaan koma dan belum sadarkan diri.

Sambil mengendarai mobil, Karin memikirkan apa yang harus dilakukannya dengan wanita itu.

Karin tersenyum penuh bahagia ketika sebuah ide muncul di kepalanya. "Tidak akan sulit untuk melenyapkannya."

Dia tertawa seperti kuntilanak yang sedang bahagia. Suasana hati yang tadi buruk kini berangsur membaik karena mengingat apa yang akan dilakukannya dengan si wartawan. Apalagi jika apa yang sudah direncanakannya berjalan mulus.

Karin menghentikan Mobilnya di sebuah hotel berbintang kemudian dia masuk ke dalam hotel tersebut. Tida
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status