Share

Bab 131

"Mas."

Aku menoleh saat suara Sintya memanggilku. Ia berdiri dengan Dhani di sampingnya.

"Pakai ini saja, Mas." Sintya memberikan sebuah kunci motor. Kunci motorku dulu, motor yang nyaris setiap hari menemaniku kemana-mana, jika di bilang rindu? Tentu aku sangat rindu, motor ini sudah seperti sahabatku, kemana-mana menemani.

Tapi mengapa Sintya memberikannya padaku. Apa Dia kasihan melihatku kemana-mana naik ojek.

"Pakailah Motor ini, Mas." Melihatku terdiam, Sintya kembali berucap.

"Tapi, itu bukan lagi milikku, Sin. Aku bisa naik ojek, sebentar lagi juga driver ojol akan tiba." Aku menolak, aku memang sudah tak memiliki apapun saat ini, tapi aku juga gengsi Sintya memberikan motor itu semata-mata karena kasihan.

"Motor ini juga dulu kamu yang beli mas, lagian di rumah ini nggak di pakai, Mas Dhani dan aku sudah ada motor sendiri," sahut Sintya.

"Bawa aja nggak apa-apa Mas, anggap aja ini yang ngasih Rizki, bukan kami. Karena Rizki masih anak-anak belum bisa bawa motor." Dhani
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status