Share

Mawar gugur

Selamat membaca.

Hokh!

‘‘A-ampuni saya.’’

Terdengar suara seorang wanita memohon belas kasihan dengan suara parau, Tenggorokannya seakan terbakar di antara kegelapan dan sunyinya malam.

Tak ada siapapun, namun sorot matanya tak menunjukan demikian!

Suara teriakan mengakhiri kisahnya.

‘‘Diketahui wanita paruh baya itu adalah korban pembunuhan….’’

‘‘Luna?’’

Luna berbalik saat mendengar panggilan dari Hadar, dia yang sedang asik menonton tv itu bangkit untuk makan siang bersama Hadar.

Luna menarik kursinya sendiri sambil bertanya, ‘‘Aku tak melihat Vega dan Igel.’’ Luna duduk sambil menerima piring dengan ukiran abstrak yang diberikan Hadar.

Luna memajukan bibirnya. Menatap Hadar curiga karena tak menjawabnya sedari tadi. ‘‘Hadar, apa kau tahu dimana mereka?’’

‘‘Entahlah, mungkin sedang menikmati hari libur mereka.’’

‘‘Hari libur?’’

‘‘Makanlah!’’ Titah Hadar sambil tersenyum lembut pada Luna.

Menyuapi gadis itu dengan perlahan dan memanjakannya seperti yang Hadar inginkan. ‘‘Aku bukan p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status