Share

144th Story: Jangan Lakukan Itu!

'Seperti waktu itu, keberadaanku bahkan hanya membawa petaka untuk kalian.'

Rean terpikirkan raut wajahku yang hampir tidak berbeda di saat jarak kami terpisahkan sel penjara. Ia tidak ingin melihatnya lagi meskipun ia tahu itu hanyalah pura-pura. Ia mendekat perlahan. Ia mengucapkan, "Sudah ku katakan, aku tidak pernah mengatakan hal itu, Yu! Aku tidak pernah menganggap keberadaanmu itu tidak berguna!"

Aku menggelengkan kepalaku perlahan.

Ia semakin mendekat dan ia semakin menunjukkan rasa frustasinya dengan menghamburkan sihir anginnya hingga dedaunan di pohon yang jauh di bawah kami terbawa oleh anginnya. Hal itu karena aku sedikitpun tidak ingin mempercayai perkataannya, "Sudah berapa kali aku mengatakan, aku mencintaimu! Aku hanya tertarik padamu! Dengan apa aku bisa membuatmu percaya padaku!?"

Aku mewaspadai dirinya dan mundur untuk tetap menjaga jarak kami. Aku senang dengan kalimat yang diucapkannya tetapi rasa sakit dari sentakan di dadaku membuatku meremas gaunku.

"Siapa ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status