Share

Bab 106

"Kamu ingin masuk?" Pria itu menatap Karina sambil setengah tersenyum.

Karina mengangguk. Matanya terus melirik ke arah pintu masuk kelab tersebut, berharap Jeremy akan segera keluar.

Mengetahui hal tersebut, senyum pria tersebut menjadi makin mengembang. Dia melepaskan wanita di sampingnya dan berkata, "Kalian pergi main sana."

Kedua wanita cantik yang berada di sisi kiri dan kanan pria itu mulai merajuk.

"Nggak mau, Tuan Muda Zayn. Bukannya kamu sudah berjanji kalau kamu hanya akan bermain dengan kami hari ini? Kamu nggak boleh ingkar janji ...." Wanita di sebelah kiri yang berpakaian minim itu tanpa sengaja menggesek lengan pria itu.

Wanita yang satunya lagi tidak mau kalah. "Susah payah aku menunggumu. Kamu nggak boleh meninggalkan kami begitu saja ...."

Mendengar hal tersebut, Zayn Anuma pun tersenyum dan mencium wajah kedua wanita itu yang penuh dengan kosmetik, lalu berkata dengan genit. "Sayang, kalian berdua harus menurut hari ini. Aku akan menebusnya di lain waktu."

"Nggak ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status