Share

Bab 113

Dokter itu menjelaskan dengan mata berkaca-kaca. "Ini, pasti selalu ada masa penyesuaian. Setelah menghabiskan satu botol infus, keadaannya akan menjadi lebih baik."

"Sebaiknya memang begitu."

Raut wajah Rafael menjadi agak melunak.

Jeremy melangkah maju dan bertanya, "Sekarang seharusnya dipindahkan ke ruang perawatan intensif, 'kan?"

"Ya. Memberikan lingkungan yang tenang dan nyaman pada wanita itu akan membantu kondisinya menjadi lebih baik," jawab dokter itu sambil menyeka keringat dinginnya.

"Tuan Muda Rafael, biarkan Nona Karina beristirahat terlebih dulu," kata Jeremy kepada Rafael yang sedang menatap Karina.

Rafael melihat sekilas ke arah Jeremy dan menganggukkan kepalanya.

Karina perlahan-lahan tersadar setelah menghabiskan dua botol infus. Kesadarannya masih sedikit kabur. Matanya yang seperti batu amber melihat sekeliling.

Tirai putih, seprai putih, sedikit aroma disinfektan memenuhi ruangan ini.

Dia juga mengenakan baju rumah sakit ....

Rumah sakit?

Pintu tiba-tiba saja ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status