Share

Memelukmu Terakhir Kali

Setiap kali ada masalah biasanya Tania akan kehilangan kontrol diri. Emosinya yang meledak-ledak membuatnya kerap mengambil keputusan sembarangan tanpa pikir panjang. Keputusan-keputusan impulsif yang efeknya juga bersifat jangka panjang.

Namun waktu dan pengalaman di masa lalu begitu mendewasakan Tania. Tania tidak ingin lagi mengulang kebodohannya yang akan merugikan dirinya sendiri.

“Udah agak baikan?” tanya Claudia sambil ikut duduk di sebelah Tania.

Tania menganggukkan kepala sambil mengaduk coklat panas yang dibuatkan Claudia untuknya.

Tania baru saja selesai mandi. Kini ia tampak jauh lebih segar. Tadi di kamar mandi Tania menangis sejadinya di bawah aliran air shower. Tania meluapkan segala perasaan yang menyesaki dada. Dan hasilnya, saat ini ia merasa lebih baik.

“Ta, udah lama banget ya kita nggak liburan bareng? Terakhir kapan coba kita liburan?”

“Waktu ke Phuket,” jawab Tania. Dan sialnya lagi-lagi hal itu mengingatkannya pada Gatra.

“Gue suntuk banget, kepala gue rasanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Silent Heart
Gatra nih udah dibilang gak usah Dateng kalo bum bisa ambil keputusan untuk memilih Tata dengan segala resiko nya, eh malah datang. Maunya sama Tata tapi nggak ngelepasin Kiera, ya mana mau Tata nya. Eh kenapa Lena gak mau dipanggil Tante ya, haha. Ini bukan akhir kisah Tata-Gatra kan.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status