Share

Bab 1721

Jules hanya melirik sekilas saja.

Derrick mengangkat kepalanya. Kebetulan dia menyadari Jules sedang menatap ponselnya sembari tersenyum. Dia kepikiran sesuatu, lalu bertanya, “Nona Jessie, ya?”

“Siapa lagi selain dia?”

Tidak ada yang berani mengirim pesan begitu banyak sekaligus kepada Jules, selain Jessie.

Tetiba pintu ruangan diketuk. Jules menurunkan ponselnya. “Masuk.”

Sekretaris memasuki ruangan, lalu menyerahkan sebuah undangan berwarna biru dengan kedua tangannya. “Tuan Muda Jules, ada undangan dari kerajaan.”

Tatapan Jules tertuju pada undangan logo kerajaan itu. Dia mengambilnya dengan perlahan. Ternyata itu adalah kartu undangan pesta di istana.

Sore harinya, tak lama setelah Dacia dan Jessie berpisah, Dacia berjalan ke bawah gedung asrama. Dia tertegun sejenak ketika mendengar ada yang memanggilnya.

Beberapa saat kemudian, Dacia menoleh menatap Daniel dengan wajah tak berekspresi. “Ada urusan apa?”

Daniel mengeluarkan selembar kartu undangan berwarna biru dari tasnya. “
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status