Share

Chapter 73: I'm Speechless

"Nanti kau akan tahu," jawab Dewa misterius.

Karena merasa jika Dewa tak mungkin mau memberinya jawaban, Glenn pun memutuskan untuk tidak lagi bertanya apapun pada seseorang yang telah ia anggap sebagai seorang sahabat itu.

Meskipun begitu banyak pertanyaan yang mengganggu pikirannya, Glenn tetap berdiam diri dan tidak mengeluarkan sepatah kata pun hingga mereka tiba di salah satu ibu kota propinsi di Indonesia. Sebuah kota besar yang baru pertama kali ia datangi, Surabaya.

"Surabaya?" tanya Glenn heran.

Dewa mengangguk, "Ya. Tapi bukan kota ini yang menjadi tujuan kita."

"Lalu mana?"

"Malang," jawab Dewa.

"Malang?" ulang Glenn.

Dewa hanya tersenyum misterius, semakin membuat Glenn penasaran. Setelah sampai di terminal itu, Dewa membawa Glenn untuk berpindah bis yang akan mengantar mereka ke kota tujuan itu.

"Ayo, Glenn!" ajak Dewa.

Glenn masuk ke dalam bis itu dan menunggu sambil mulai bertanya-tanya akan tempat seperti apa yang mereka tuju itu. Setelah sekitar hampir tiga jam berada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status