Share

Chapter 78: Keakraban

3 tahun kemudian...

"Aku sudah dapatkan kerjasamanya, Mas," ucap Arnold.

Narendra menyeringai lebar, "Kau memang selalu bisa diandalkan."

Arnold mengangguk, "Biasa saja."

"Tidak. Kau memang hebat, lebih hebat dariku. Itu kenyataan," ujar Narendra sambil menepuk punggung Arnold pelan.

Arnold balas menepuk punggung sang kakak. "Oh, tapi memang Verdict Company agak sulit. Aku harus menggunakan rencana cadangan untuk mendapatkannya, Mas."

Narendra manggut-manggut, "Nah, makanya tadi aku bilang kau lebih hebat dariku. Astaga, apa yang akan aku lakukan jika kau tidak ada di sini untuk membantuku."

Arnold tertawa kecil, "Sudahlah. Ini memang tugasku kan? Oh, iya. Aku harus kembali ke ruanganku. Ada beberapa hal yang harus aku kerjakan."

"Kau benar-benar sibuk. Tapi kau bisa kan makan malam denganku nanti malam? Ayah dan ibu kan belum kembali dari Hongkong. Aneh sekali kalau aku makan sendiri," ucap Narendra.

"Ya. Aku akan pulang lebih awal. Memangnya kapan mereka akan kembali?"

Narendra meli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status