“Lepaskan, lepaskan aku!” Sienna berteriak dan berontak, tapi berada di bawah kendali Stetsin membuat Sienna tidak bisa bergerak.Setelah masuk ke dalam kamar, Stetsin langsung melemparkan Sienna ke atas ranjang, sepasang matanya menatap Sienna seperti binatang buas yang sedang menatap mangsanya. Sienna yang melihat tatapan mata Stetsin itu gemetar ketakutan.“Patuhlah, maka kamu masih bisa bertahan hidup, kalau tidak, aku akan membuat hidupmu lebih buruk daripada kematian!” Stetsin mengancam Sienna.“Jangan seperti itu, mengagetkanku saja, aku bisa ketakutan, kalau kamu begitu menyukaiku, maka seharusnya kamu memperlakukanku dengan penuh kasih sayang! Bukankah kamu ingin meniduriku? Aku bisa memuaskanmu!” Tiba-tiba Sienna yang berada di atas tempat tidur berkata dengan lembut, matanya penuh kelembutan, dia memutar tubuhnya dan menunjukkan segala macam perasaan cinta.Kalau seorang pria melihat Sienna bersikap seperti ini, pasti tidak akan bisa mengendalikan dirinya sendiri. Ini adala
“Sejujurnya, teknik pesonamu itu hanya berguna untuk pria, tapi aku yang sekarang, sudah lama bukan pria sejati lagi!” Saat Stetsin mengatakan hal ini, dia tidak merasakan sedikit rasa malu pun, sebaliknya malah bangga.“Lalu …. kenapa kamu mau menikahiku?” Sienna menatap Stetsin dengan kaget, dia tidak mengerti kenapa Stetsin yang sudah bukan pria ini masih mau menikahi dia.“Tentu saja karena energi spiritual yang ada di dalam tubuhmu, kamu terlahir dengan energi spiritual pemikat yang alami. Energi spiritual yang ada di dalam tubuh sepertimu adalah sumber kultivasi ku yang terbaik!” Stetsin menyeringai. “Setelah aku menyerap energi spiritual yang ada di dalam tubuhmu, maka aku bisa menembus tahap penguasa Ingras, dan menjadi penguasa Ingras yang paling muda di dunia bela diri!”Sienna yang mendengar perkataan Stetsin seketika menunjukkan ketakutan di matanya, dia ingin kabur tapi tubuhnya tidak bisa digerakkan, dia ingin menggigit lidahnya sendiri tapi dia bahkan tidak memiliki kek
Tanpa mata air, penjaga itu menatap Nathan dengan panik. “Bajingan, apa yang ingin kamu lakukan? Pedang ini adalah milikku, aku menyembunyikannya di sini karena jiwaku sudah rusak, mana boleh kamu merebutnya!”“Karena aku sudah melihatnya, itu artinya aku ditakdirkan untuk memiliki pedang ini, pedang pusaka sebagus ini malah disembunyikan di sini, bukankah ini menyia-nyiakan sumber daya?” Nathan tersenyum dingin.Tidak ada mata air di dalam pelindung ini, penjaga itu tidak akan mempunyai kemampuan untuk bangkit kembali.“Kamu berani merebut pedangku?! Aku akan membunuhmu!” penjaga itu mengamuk dan mengayunkan pedangnya ke arah Nathan.Braaak!Kemudian, Nathan menghancurkannya dengan satu pukulan dan semua tetesan air yang tersebar langsung diserap oleh pelindung itu, dan penjaga itu tidak pernah muncul lagi. Nathan yang melihat itu merasa sangat gembira dan bergegas menuju ke pedang itu. Saat Nathan mendekati pedang itu, tiba-tiba mengeluarkan suara dengungan, dan bilah pedangnya sedi
Di dalam kamar Stetsin, saat ini Stetsin sedang menyaksikan energi spiritual di dalam tubuh Sienna tidak berhenti tersedot ke dalam pusaran, dan hatinya merasa sangat gembira. Tidak lama lagi, dia akan menjadi penguasa Ingras paling muda di dunia bela diri. Meskipun Stetsin kehilangan kemampuannya sebagai seorang pria demi meningkatkan kekuatannya dengan cepat, tapi bagi Stetsin, dia lebih mementingkan kekuatan. Di dunia bela diri, hanya kekuatan yang paling dihormati, dan wanita bukanlah apa-apa.Brak!Tapi pada saat ini, pintu kamar Stetsin tiba-tiba dibuka oleh seseorang dengan cukup kencang.Stetsin yang melihat itu segera melambaikan tangannya, dan menarik kembali pusaran itu lalu memelototi orang yang menerobos masuk. “Bajingan, apa kamu tidak tahu cara mengetuk pintu?” Stetsin mendengus dan menatapnya dengan dingin.“Tuan Muda, gawat! Mata air ajaib, ada yang salah dengan mata air ajaib kita di belakang, saat ini tidak ada setetes air pun di sana!” Utusan itu berkat
“Siapa itu? Siapa yang melakukannya? Apa kalian semua hanya tahu makan dan tidak bisa melakukan apapun?” Stetsin berteriak marah, dan memaki para murid Minoan itu.Tanpa mata air ajaib, apa yang akan dilakukan oleh Minoan di masa depan?“Aku yang melakukannya!” Pada saat ini, suara yang samar terdengar.Semua orang melihat sekeliling dan menemukan Nathan yang sedang menatap semua orang dari Minoan dengan tatapan menghina di atas sebuah batu besar. Sedangkan di samping Nathan, Sienna sedang berdiri dan tatapan matanya penuh dengan amarah, dan melekat pada Stetsin. Lalu semua orang dari Lumina yang diselamatkan oleh Nathan juga berdiri di belakang Nathan.Melihat Sienna dan orang-orang dari Lumina berhasil diselamatkan, Stetsin tercengang sejenak lalu berkata pada Nathan. “Bocah, siapa kamu? Kenapa kamu menghancurkan mata air ajaib Minoan, dan menyelamatkan orang-orang dari Lumina?”“Aku bukan siapa-siapa, hanya saja …. aku tidak suka pada orang sepertimu!” Nathan menyeringai.Stetsin t
“Bajingan, kurangi omong kosongmu! Aku saja rela terpesona, kamu mau menyerang atau tidak? Aku sudah menghancurkan lubang mata air milik Minoan, kamu bahkan tidak berani menyerang?! Berlutut dan bersujudlah padaku, maka aku akan melepaskanmu!” Nathan berkata dengan tidak sabar.Raut wajah Stetsin menjadi dingin, dan dia berkata dengan murung. “Bocah, aku akan membunuhmu!”“Haaaa!”Setelah berkata, Stetsin bergerak ke arah Nathan dalam sekejap dan mengarahkan pukulannya ke arah dada Nathan. Di telapak tangan Stetsin terlihat sebuah cahaya merah yang redup, itu merupakan penggunaan ilmu sihir.Sudut bibir Nathan terangkat, dia tidak bersembunyi atau mengelak, dengan kekuatan Stetsin yang hanya mencapai tahap awal penguasa Ingras, dia tidak akan bisa menghancurkan tubuh Nathan yang kuat.BUGH!Suara hantaman terdengar, telapak tangan Stetsin memukul dada Nathan dengan keras, tapi yang mengejutkan Stetsin adalah pukulannya sama sekali tidak melukai Nathan, bahkan tubuh Nathan tidak berger
PLAK!Di saat bersamaan, Stetsin juga muncul di hadapan Nathan, dan menampar Nathan dengan telapak tangannya.“Teknik pemakan jiwa milikku, kamu tidak akan bisa bertahan!” Mata Stetsin dipenuhi dengan rasa puas, telapak tangannya yang menampar Nathan juga menjadi sangat sembrono.Di matanya, Nathan harus mati, tidak ada orang yang bisa lepas dari serangan teknik pemakan jiwa milikinya.“Hanya mengandalkan ini, kamu juga berani menyebutnya dengan sebutan pemakan jiwa?” Nathan mendengus dingin lalu mengangkat kakinya dan melayangkan tendangan ke arah Stetsin.Bugh!Stetsin sama sekali tidak punya waktu untuk bereaksi, dan ditendang hingga terpental oleh Nathan, tubuhnya yang besar terhempas puluhan meter dan mendarat dengan keras di tanah.“Uhuk!”Stetsin bangkit dari tanah dan menyemburkan seteguk darah, lalu menatap Nathan dengan raut wajah muram.“Sudah terkena serangan teknik pemakan jiwaku, kamu masih bisa menggunakan kekuatan spiritualmu? Ternyata aku memang meremehkanmu, hanya sa
“Apa aku bilang aku akan pergi?” Nathan menatap Stetsin dengan dingin. “Energi spiritual yang ada di tubuhmu juga merupakan sumber daya yang langka bagiku!”“Apa?! Kamu .... juga mempraktikkan—” Stetsin hanya mengucapkan setengah kalimatnya dan menyadari dia hampir saja keceplosan, lalu segera menutup mulutnya dan mengubah kalimatnya. “Kamu juga melakukannya?!”“Cuih! Siapa yang melakukan cara sampah seperti itu?! Aku adalah pria yang normal, hanya saja, teknik yang aku latih juga membutuhkan itu!” Nathan meludah dengan keras.Stetsin menatap Nathan, dia tentu saja tidak akan memberikan energi spiritual di tubuhnya pada Nathan, dia sudah mengumpulkan energi itu selama bertahun-tahun. Jika dia memberikan energi spiritual yang dia serap pada Nathan, maka Stetsin akan menjadi orang tak berguna.“Para murid Minoan, dengarkan perintah, hentikan dia dengan segala cara!” Stetsin tiba-tiba memberi perintah dan dia bangkit berdiri lalu berlari ke arah luar pintu keluar dalam sekejap.Asalkan d
“Ini …. ada sesuati di dalam porselen alkemis ini,” Nathan merasakan aura itu dan merasa sangat kagum.Sejak Nathan mendapatkan porselen alkemis, dia belum pernah memeriksanya secara menyeluruh, dia hanya menggunakan porselen alkemis untuk meramu beberapa obat. Melihat porselen alkemis yang ada di depannya tiba-tiba membesar, dan menyedot Nathan masuk ke dalam porselen alkemis, dia tercengang. Di dalam porselen alkemis, Nathan melihat ada sebaris tulisan kecil di dinding bagian dalam.[Sang dewa Soma melayang di udara, sang dewa Varuna meringkuk di dalam lautan.][Sang Naga telah bangkit, semburan apinya meluluhlantahkan dunia, dialah, sang Penguasa.]Klang!Setelah Nathan selesai membacanya, dia mencoba memikirkan apa artinya pada saat sebuah cahaya yang menyilaukan langsung terpancar dari porselen alkemis dan sebuah aura langsung menyelimuti Nathan dan menyebabkan Nathan pingsan.Tubuh Nathan seperti tersayat oleh senjata tajam tapi dia tidak merasakan apapun. Seolah-olah Nathan ber
Nathan juga tidak jauh lebih baik, meskipun dia sudah menyiapkan diri tapi dia tetap saja terlempar ratusan meter dan hantaman yang keras itu menyebabkan tubuh Nathan tidak hanya terhempas, tapi juga menghantam sebuah pohon besar dengan keras sebelum akhirnya berhenti. Untung saja tubuh Nathan sudah menggelembung seperti balon, sehingga luka pada tubuhnya tidak terlalu parah, dia hanya bisa menggunakan ledakan itu untuk terhempas jauh. Mengabaikan rasa sakit di tubuhnya, Nathan bangkit berdiri dan bergegas menuju Saibu Care.Sedangkan Russel dan yang lainnya juga terlempar oleh ledakan itu dan pakaian mereka robek hingga compang camping. Russel bangkit dari tanah dan menyapu sekelilingnya tapi tidak menemukan keberadaan Nathan.“Dimana bocah itu?” Russel berteriak dengan marah.“Kakak, kami tidak melihatnya,” Ferdi berkata dengan canggung.Tadi mereka juga terlempar dan baru bangkit berdiri, sama sekali tidak memperhatikan Nathan, sekarang mereka sudah tidak menemukan tanda-tanda Nath
Tangan Nathan yang memegang Pedang Aruna itu sedikit bergetar, dan mulai meneteskan darah. Tekanan dalam formasi sihir sudah mencapai tingkat yang paling tinggi, sehingga Nathan harus membuka mulutnya untuk bernafas.Raut wajah Russel menjadi semakin jelek, tapi niat membunuh di matanya semakin kuat. Kekuatan Nathan berada di luar imajinasinya, jika dia tidak membunuh Nathan sekarang, maka dia tidak akan menjadi tandingan Nathan lagi pada waktunya nanti, karena dia tahu Nathan sudah menelan batu mata Naga dan itu membantu kultivasinya.KRAAK!Suara retakan yang samar samar terdengar, kesadaran spiritual Nathan langsung menyebar ke seluruh formasi sihir, pada saat itu cahaya yang membentuk dinding formasi mulai memunculkan retakan kecil. Menyadari formasi sihir itu sudah hampir mencapai batasnya, sudut mulut Nathan terangkat sambil memikirkan cara untuk melarikan diri.“Nak, kematian sudah di depan matamu, tapi kamu masih bisa tersenyum?!” Russel berteriak lalu aura menakutkan kembali
“Mimpi!” Setelah berkata, Nathan kembali mengangkat tangan kanannya dan dalam sekejap Pedang Aruna muncul di tangan Nathan. Darah mengalir di atas Pedang Aruna, dan tidak lama kemudian darah itu mulai membara.“Ternyata kamu masih memiliki kartu truf ya?” Russel tercengang, lalu aura di tubuhnya melonjak dan wajahnya mulai menjadi gelap.Pada saat bersamaan, Russel dan yang lainnya melihat Nathan mengeluarkan Pedang Aruna, juga mengeluarkan pedang mereka dengan santai. Hanya saja, pedang mereka yang semula pendek berubah menjadi sepanjang dya meter saat di tangan empat pria itu. Empat orang itu kemudian menghunuskan pedang mereka ke empat arah dan mulai menggumamkan mantra, tidak lama kemudian sebuah cahaya menyala, dan cahaya itu langsung mengepung Nathan dan Russel, seolah membentuk ruang tertutup.“Karena kamu sangat keras kepala dan menolak untuk menyerahkan batu mata Naga, maka aku hanya bisa membunuhmu, dan mengeluarkan esensi batu mata Naga dari tubuhmu!” Mata Russel memancarka
“Hahaha, memalukan? Apa lagi yang memalukan, walau aku membunuhmu sekarang, siapa yang bisa melihatnya, siapa yang bisa mengetahuinya? Kamu tidak perlu memprovokasiku, meskipun kamu hanya berada di tahap penguasa Ingras, tapi kekuatanmu sudah mencapai tahap puncak penguasa Ingras sejak awal. Adik keduaku sudah bertarung denganmu dan tidak bisa menang, untuk apa kamu berpura-pura menyedihkan?!” Russel sama sekali tidak terpancing oleh Nathan, sepertinya kalau Nathan tidak menyerahkan batu mata Naga maka mereka akan menyerang bersamaan.Nathan melihat Russel yang tidak terpancing tahu dia harus bertarung, jadi dia menatap Russel dengan dingin dan aura di tubuhnya mulai memuncak, di antara beberapa orang ini hanya Russel yang menjadi ancaman terbesar baginya.Melihat aura di tubuh Nathan memuncak, Russel tersenyum. “Apakah kamu masih memiliki keberanian untuk bertarung? Aku beritahu, walau kamu bertarung, semuanya akan sia-sia, salah satu jalan keluarmu adalah menyerahkan batu mata Naga.
“Sekarang aku akan pergi ke Saibu Care, masalah di keluarga Calderon kamu harus mengurusnya dengan baik,” Nathan menepuk pundak Abel.“Kak Nathan, tenang saja, aku akan melakukannya dengan baik!” Abel mengangguk dengan tegas, Nathan bisa merasakan dalam waktu satu bulan dia sudah bertumbuh dengan pesat.Meninggalkan keluarga Calderon, Nathan tidak berani mengulur waktu, sekumpulan kekuatan spiritual dipusatkan pada kakinya, dan membuat langkahnya menjadi lebih cepat. Dia tahu Nelson tidak bisa menunggu terlalu lama, kalau Nelson tidak memiliki kekuatan yang begitu kuat, dan menggunakan energinya untuk melindungi jantungnya sendiri, dia pasti sudah menjadi mayat sekarang.Nathan harus berangkat ke Saibu Care sekarang, lalu meramu obat pembangkit agar Nelson bisa dihidupkan kembali, seperti Sienna yang hampir mati karena terluka parah, dan hidup kembali setelah memakan obat pembangkit. Lalu obat Vajra untuk Ryzen dan Nicole, setelah dia bisa meramunya setelah itu karena kedua orang itu
“Abel, jangan menangis, apa yang sebenarnya terjadi?” Nathan mengernyitkan keningnya.“Kak Nathan, ayahku! Dia .…” Abel terisak dan menunjuk ke ruang tamu yang ada di dalam villa.Nathan tidak menunggu Abel menyelesaikan perkataannya, sosoknya melesat masuk ke dalam villa. Saat ini di ruang tamu yang ada di dalam villa, ada kain putih yang tergantung di sekeliling, semua orang mengenakan pakaian berkabung berwarna putih dan ada banyak orang yang sedang menangis.Nathan melihat ke tengah ruang tamu dan menemukan seseorang sedang berbaring di sana, dan tubuhnya ditutupi dengan kain kuning. Nathan bergegas maju dan mengangkat kain kuning itu dengan satu tangan.“Siapa kamu?!”Melihat seseorang menerobos ke ruang tamu dan mengangkat kain kuning yang menutupi tubuh Nelson, para murid dari keluarga Calderon menjadi marah dan hendak menyerang Nathan.“Hentikan!” Saat ini Abel juga masuk dan berteriak kepada mereka semua.Melihat Abel berbicara, para murid itu mundur dan menatap Nathan dengan
“Kapten Milan, saat ini acara kepolisian publik sudah di depan mata, sebaiknya kamu tetap di kepolisian, aku bisa berangkat sendiri, tenang saja,” Nathan berkata dan tersenyum.“Kalau begitu, Tuan Nathan segera telepon aku jika terjadi sesuatu, di Kota Moniyan aku memiliki koneksi yang baik,” Milan yang bisa menjadi Ketua kepolisian di Kota Moniyan memiliki beberapa cara dan koneksi, jika tidak mana mungkin dia bisa mendapatkan jabatan seperti ini.“Baik!” Nathan mengangguk.Namun saat Nathan hendak berjalan keluar dari kepolisian, tiba-tiba dia berhenti dan menoleh untuk bertanya pada Milan. “Kapten Milan, apakah kamu tahu dimana keluarga Calderon?”“Tuan Nathan, kamu mau pergi ke keluarga Calderon?” Milan bertanya.“Aku berteman dengan Nelson, kepala keluarga Calderon, dan berniat untuk mengunjunginya.”Nathan dan Nelson sudah berpisah selama satu bulan lebih, setelah mengetahui keluarga Calderon adalah salah satu cabang dari Dragnows, dan berada di bawah komandonya, Nathan ingin pe
Kekuatan yang baru ditunjukkan oleh Nathan sudah meyakinkan semua anggota itu, walau Milan tidak memperingatkan mereka, mereka para anggota ini juga tidak berani membangkang pada Nathan.“Tuan Nathan, silahkan sampaikan sepatah dua patah kata,” Milan berkata pada Nathan.Nathan mengangguk, dan berkata dengan suara lantang. “Sebenarnya aku tidak punya banyak waktu untuk mengajari kalian, jadi kebanyakan kalian juga akan mengandalkan diri sendiri untuk berlatih. Hanya saja, aku bisa menuliskan beberapa tips pelatihan yang aku gunakan, lalu dengan bantuan obat, kekuatan kalian juga akan meningkat dengan cepat. Aku akan meminta Saibu Care untuk mengirimkan beberapa obat yang membantu meningkatkan pelatihan sehingga kekuatan kalian bisa meningkat dengan cepat,” Nathan berkata dengan ringan.“Obat, dari Saibu Care?”Kali ini semua anggota yang ada di dalam ruangan, termasuk Milan juga tercengang.Perlu diketahui obat dari Saibu Care tidak mudah didapatkan, banyak orang yang pergi ke Saibu C