Share

Bab 794

Penulis: Suara
Hendo buru-buru menghentikan mobilnya di depan mobil Rachel ketika Rachel baru saja keluar dari pintu gerbang. Kemudian dia membuka pintu mobil dan bergegas turun menuju tempat kemudi mobil Rachel lalu mengetuk jendelanya.

Rachel menurunkan jendelanya lalu berkata dengan tenang, “Ada apa, Pak?”

“Rachel ke mana saja kamu? Aku mencarimu ke mana-mana,” ujar Hendo penuh antusias.

“Kamu sakit, ya? Wajahmu kenapa? Apa luka itu parah?” tanya Hendo khawatir.

Rachel sedikit kesal dengan kekhawatiran yang terlihat sangat jelas dari wajah Hendo.

“Aku baru pulang dari luar negeri kemarin. Pak Hendo kenapa mencariku?” tanya Rachel.

“Nggak, kok .... Nggak apa-apa. Bagus kalau kamu baik-baik saja. Aku cuma sedikit khawatir,” jawab Hendo dengan wajah bingung.

Dia tidak tahu lagi apa yang harus dikatakannya. Dia juga terlihat enggan untuk menyingkir dari mobil Rachel.

“Kalau begitu, aku harus pergi sekarang. Aku mau ke sekolah anak-anakku,” ujar Rachel lembut.

“Aku ikut, ya! Kebetulan aku lagi nggak
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
tuanyork5
di setiap akhir bab selalu ada auto iklan.....mengganggu sekali
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 795

    Setelah Rachel mengantar anak-anak ke taman kanak-kanak untuk mengurus izin, dia langsung mengendarai mobil menuju rumah keluarga Winata. Berita menghilangnya Rachel selama lebih dari dua puluh hari memang sudah diredam oleh keluarga Tanjaya. Namun demikian, keluarga Winata pasti sudah mengetahui semuanya. Rachel memarkir mobilnya di halaman vila keluarga Winata. Begitu turun dari mobil, pelayan Nenek Rima mendekatinya dengan suara pelan, "Non, Nyonya beberapa hari ini khawatir banget sama Non Rachel. Matanya sampai bengkak karena nangis terus, nggak nafsu makan juga. Nyonya jadi kurusan, Non ….”Rachel mengangguk, tanda bahwa dia sudah tahu. Rachel kemudian membawa anak-anaknya masuk ke dalam.Rima duduk bersandar di kursi sambil berjemur di teras. "Nek, aku kangen banget deh sama Nenek!" Darren berlari mendekat, memeluk leher Rima dengan manja. "Nenek, aku mau main sama nenek!" Michelle berkata manja."Nek, Mama buatin kue spesial untuk Nenek, loh." Eddy menghampiri sambil membawa

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 796

    Setelah Rachel berkata akan memutus segala hubungan dengan keluarga Hutomo, Rachel memang tak pernah lagi memperhatikan apa pun tentang keluarga itu. Selain itu, Rachel memang bukan bagian dari keluarga Hutomo. “Shania dilecehkan di penjara,” ujar Rima sambil menghela napas, “setengah bulan yang lalu kabar kehamilannya tersebar. Baru saja Shania hamil, dia malah dipaksa aborsi oleh orang-orang itu. Tubuh Shania rusak, kejiwaannya juga jadi nggak begitu normal. Dengar-dengar dia gila. Sudah masuk rumah sakit jiwa.”Rachel menutup mulutnya. Saat ini, perasaannya juga sedikit kacau. Dulu, dia memang pernah menganggap Shania sebagai adik kandungnya sendiri. Akan tetapi, pada saat dia berumur delapan belas, hubungan Rachel dan Shania retak. Retakan itu pecah pada malam Rachel melahirkan anaknya. Dia membenci Shania selama empat tahun, bahkan pada satu titik, Rachel begitu gelap hati sampai dia berharap bisa menabrak Shania dengan mobilnya .... Namun, setelah Eddy dan Darren kembali ke

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 797

    Setelah kembali ke keluarga Tanjaya, Rachel menceritakan hal tentang keluarga Adijaya kepada Ronald. Ronald memeluk Rachel, kemudian berbisik di telinganya, “Anak siapa pun kamu, kamu tetap adalah istriku. Nggak ada yang akan bisa mengubah fakta ini.”Maksud lainnya adalah, Ronald sama sekali tidak peduli siapa ayah Rachel. Berasal dari keluarga mana pun dia, bahkan meski adalah yatim sekali pun, Ronald tetap akan mencintai Rachel setulus hati. Rachel bersandar pada dada bidang Ronald, kemudian berkata, “Hendo mengajakku makan di rumah keluarga Adijaya besok. Aku mau ke sana, sekalian cari tahu apa yang sebenarnya terjadi antara mamaku sama Hendo.”“Aku temani, ya.” Ronald merangkul Rachel dengan erat. “Nggak usah, aku bawa anak-anak saja.” Rachel memegang wajah Ronald, “Rendy mungkin kehilangan kebebasannya, tapi masih banyak orang yang masih setia sama dia di Suwanda. Kamu harus bersikap hati-hati dengan orang-orang ini. Jangan terlalu jelas menunjukkan kepedulianmu sama aku." J

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 798

    Ronald menggigit lembut daun telinga Rachel sambil berkata dengan suara menggoda."Ye, siapa juga yang pengin!" Rachel menghindari bibirnya, "Awas sana, aku mau baca buku.”“Tadi siapa yang buru-buru ngusir anak-anak? Siapa yang buru-buru turun dari kasur, ngunci pintu?” Ronald menggigit lagi kuping Rachel, “masih bilang nggak pengin, hem?”“Nggak, aku beneran nggak mau!”Rachel hendak kabur, tapi kakinya ditarik oleh pria itu. Rachel terjepit di bawahnya.Sedetik kemudian, ciuman Ronald menyerang dengan penuh gairah, dari helai rambut hingga ujung jari kaki. Tubuh Rachel seperti teraliri listrik, sensasi yang lembut membuatnya melayang, pikirannya menjadi kabur, dan nalurinya mendominasi.Di saat-saat kritis, Ronald tiba-tiba berhenti. Suara Ronald kembali terdengar di telinga Rachel, “Coba bilang, kamu mau, apa nggak?”Suara yang seksi dan merdu itu terdengar penuh godaan mematikan.Rachel sudah sama sekali tak bisa berpikir jernih. Dia merangkul leher pria itu, dengan naluriahnya b

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 799

    Sinar mentari menyapa lembut, menghangatkan udara musim hujan yang dingin. Rachel mengenakan pakaian berbahan rajut dengan luaran berwarna krem. Dia terlihat sangat anggun dan berkelas. Akan tetapi, perban di pipi kanan dan kirinya membuat nilai penampilan Rachel jadi sedikit berkurang.Ronald menghentikan mobilnya tepat di depan kediaman keluarga Adijaya. Dia berkata lembut, “Nanti kalau sudah mau selesai, kabari aku, ya. Aku ke sini lebih dulu jemput kalian.”“Dah, Papa.”“Sampai ketemu, Pa.”“Papa jangan lupa jemput kami, ya.”Setelah berpamitan dengan Ronald, keempat anak itu menggandeng tangan Rachel memasuki vila keluarga Adijaya. Vila keluarga Adijaya bergaya klasik tradisional. Sinar matahari sendu membuat vila terasa sangat tenang.Para pelayan sudah menunggu di pintu. Mereka menyambut kedatangan Rachel dan anak-anak."Rachel!" Hendo langsung keluar setelah mendengar suara sapaan pelayan. Dia sangat bersemangat, kedua tangannya tergenggam erat, terlihat sangat gugup."Pak He

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 800

    Hendo mengurungkan kalimatnya. Mungkinkah menyukai kaligrafi dan lukisan akan membuat Rachel merasa Hendo tidak semangat menjalani hidup? Bagaimana jika Rachel jadi tidak suka kepada Hendo?Hendo diam sejenak, kemudian mengalihkan pembicaraan, “Saya senang mengkaji pasar seni lukis. Beberapa tahun yang lalu, saya koleksi sejumlah karya seni klasik. Berhasil jual dengan untung tiga kali lipat sebulan yang lalu.”Keuntungan tiga kali lipat itu Hendo gunakan untuk menekan berita tentang Rachel di daftar berita populer.“Kakek Hendo suka melukis, nggak?” tanya Darren, “aku suka banget melukis,” lanjutnya. “Wah, kamu suka melukis?” Mata Hendo membesar, berkata, “Habis makan, coba lukis buat Kakek, ya. Kakek mau lihat.”Darren dengan bangga mengangkat dagunya dan berkata, "Tentu saja aku bisa. Aku juara satu loh pas lomba melukis di sekolah."Hanya saja, karena Eddy dan Michael sangat cerdas, tidak ada orang yang peduli pada kemampuan melukis Darren. Karena jika dibandingkan dengan kemamp

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 801

    Rachel kembali ke balkon ruang tamu. Dia melihat lukisan Darren. Sebuah lukisan bunga teratai layu di musim dingin. Goresan kuasnya masih kurang matang, tapi feel-nya sudah terasa. Rachel tidak mengganggu Darren, dia duduk di samping Darren tanpa suara.Waktu dengan cepat berlalu. Tak terasa sudah lebih dari pukul tiga sore. Lukisan Darren sudah hampir selesai. Terdengar suara mesin di halaman depan vila. Hendo tenggelam dalam kekagumannya terhadap bakat melukis Darren. Dia sama sekali tidak memperhatikan situasi di luar. Rachel memalingkan kepalanya. Dia melihat seorang remaja turun dari mobil hitam. Itu adalah Zico. Rachel teringat gosip para pembantu tadi. Untuk menjaga “rahasia” Rachel, Zico rela mundur dari persaingan pewaris Adijaya Group. Rachel mendekati Zico.Saat Zico naik tangga, dia melihat sesosok orang yang tidak seharusnya berada di sana. Zico terkejut kemudian berkata, "Kamu ngapain di sini?"Rachel juga sedikit kaget. Hendo mengundangnya dan anak-anak makan siang,

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 802

    Zico diam. Sebenarnya siapa yang membuat marah siapa? Zico bahkan sudah dikatai bodoh tadi.Rachel berkata datar, “Pak Hendo tahu kenapa Zico menyerah di pemilihan pewaris keluarga?”Hendo sedikit tidak mengerti, “Kok malah ngomongin ini?”Meskipun Hendo menyayangkan keputusan Zico, keadaannya sudah terlanjur begini. Toh, tidak mengapa meski tidak ikut dalam perebutan ahli waris. Rachel menjelaskan, “Hanna mengancam Zico dengan kabar miringku, memaksa Zico menyerah.”Hendo sedikit tak percaya dengan apa yang dia dengar, berkata, “Zico, Papa kira kamu nggak mau terima Rachel sebagai kakakmu. Ternyata kamu melakukan hal sebesar ini demi kakakmu. Papa nggak nyangka ….”Rachel diam. Bukankah seharusnya poin terpentingnya adalah tentang hak pewaris? Kenapa malah ke arah sana. Pola pikir ayah dan anak ini memang sedikit aneh. Zico sedikit kesal, “Pa, aku takut kabar miring dia mempengaruhi nama baik keluarga kita.”“Orang luar ‘kan nggak tahu kalau Rachel sebenarnya adalah anggota keluar

Bab terbaru

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1347

    Layar penuh dengan komentar netizen yang tidak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka, "Aku nggak bisa menerima kabar sedih ini." Namun, suasana cepat berubah ketika pembawa acara, dengan senyum lebar, mengingatkan penonton yang terhanyut dalam suasana, "Tunggu dulu, bukankah Dewi Anggun masih punya kabar baik yang ingin dibagikan ke kita?"Peringatan itu berhasil menarik kembali perhatian semua yang hadir. Semua orang tampak menahan napas, menunggu Anggun untuk melanjutkan. Dengan suara yang jernih, Anggun mengumumkan, "Aku dan Kevin akan segera menikah!"Kejutan dan kegembiraan bercampur menjadi satu. "Ini sungguh kabar yang luar biasa! Akhirnya, hari yang dinantikan telah tiba!" Tangis haru dan tawa kebahagiaan bercampur aduk, "Anggun dan Kevin akan bersatu! Masa muda kami, penuh dengan kenangan cinta yang kami saksikan bersama, akan segera membuahkan hasil!" Ucapan selamat dan harapan untuk kebahagiaan yang abadi menggema di ruangan, menciptakan suasana yang tak terlupakan.Anggu

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1346

    Keluarga Hutomo kembali terhanyut dalam keheningan. Dari tiga menantu perempuan yang ada di sana, Laura sudah terisak tidak bisa berkata-kata karena terharu, sementara Nadira dan Selena yang sedikit lebih kuat, juga terlihat matanya memerah. Hal ini membuat ketiga bersaudara keluarga Hutomo yang awalnya terhanyut dalam perasaan terharu, seketika menjadi masam. Kenapa istri-istri mereka jadi terharu karena pria lain?!Tentu saja, ketiga bersaudara itu tidak memiliki kesempatan untuk meledak karena Ronald sudah berdiri. Dia berjalan mendekati dua pemuda yang berdiri berdampingan itu. Mereka berdua sama-sama luar biasa. Ronald menepuk bahu mereka. Pada saat itu, seolah-olah dia terlihat lebih tua beberapa tahun, tidak lagi seperti sosok yang pernah mendominasi dunia bisnis dulu."Kedua harta karunku ini, kuserahkan kepada kalian berdua," ucap Ronald. Anji dan Kevin mendengar hal ini terkejut sejenak, kemudian kegembiraan muncul di mata mereka. Sebelum mereka sempat bereaksi, Ronald s

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1345

    "Halo, Om." Anji dan Kevin berseru bersamaan. Anji yang lebih tua, melangkah maju dan berkata, "Om, ini adalah semua yang sudah saya siapkan tiga tahun lalu. Semua aset saya, termasuk tapi tidak terbatas pada saham perusahaan keluarga, properti, perkebunan, saham, dan lain-lain ... Semua ini, tiga tahun lalu sudah saya transfer menjadi atas nama Michelle. Baik di masa lalu maupun di masa depan, semua yang saya miliki, termasuk hidup saya, akan menjadi miliknya." Ucapan ini membuat Michelle terkejut. Semua aset Anji dialihnamakan ke namanya? Anji sama sekali tidak pernah menyebutkan hal ini kepada Michelle. Ternyata diam-diam Anji memberikan segalanya untuknya. "Pah …." Michelle memandang Ronald, matanya yang jernih, untuk pertama kalinya terlihat sedikit bingung. Anji adalah orang pertama di luar keluarganya yang bersedia mengorbankan segalanya untuk Michelle. Perasaan yang sangat hangat namun tersembunyi itu memang tidak tampak di permukaan, namun begitu dalam dan abadi, membuat

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1344

    Sementara itu, Ronald membalas pesan."Papa Mama sekarang ada di kota sebelah, hanya berjarak kurang dari dua jam perjalanan."Michelle ternganga. Ternyata! Gadis yang tampak dingin dan anggun itu, wajahnya menjadi seram. Bagus! Bagus sekali! Kali ini Michelle ingin melihat kemana lagi ayahnya bisa bersembunyi!Ketika Anggun selesai berdandan dan keluar, masih ada waktu cukup sebelum acara pemberian penghargaan dimulai. Kurang lebih dua jam lagi. Sementara itu, masih ada setengah jam lagi sebelum ayahnya, Ronald, kembali ke rumah.Saat itu, Kevin dan Anji, atas permintaan rahasia Michelle, sudah datang. Mereka siap menunggu kedatangan Ronald. Di sisi lain saudaranya yang lain sudah siap menonton drama.Berkat usaha kakak beradik keluarga Hutomo itu, ketiga istri kakaknya juga sudah berhasil dipengaruhi untuk mendukung mereka menikah sesegera mungkin. Bahkan ketiga kakak yang dikenal ketat dengan istri mereka, juga ikut mendukung.Kini, Michelle dan Anggun bisa dibilang memiliki keuntun

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1343

    Suara itu terdengar langsung ke dalam siaran langsung, sehingga seketika menimbulkan kegemparan besar."Anggun sudah punya anak!""Apa Dewa Kevin sudah jadi ayah?!""Huhuhu. Kubilang juga apa. Mereka berdua pasti sudah menikah diam-diam!!!""Pernikahan mereka kenapa nggak disiarkan langsung?!!!"Komentar di layar terus bergulir, sementara Anggun sendiri tidak tahu apa-apa tentang itu semua.Anggun berkata, "Iya. Anak kesayangan kami semua, tolong dijaga, ya."Komentar di layar menjadi lebih gila."?????""!!!!!!"Serangkaian simbol memenuhi seluruh layar, dan terus bergulir bahkan setelah Anggun menutup panggilan. Netizen menjadi sangat heboh. Dan ketika staf di lokasi menyadari hal itu, topik panas sudah melonjak ke urutan teratas.#Dewa Kevin dan Dewi Anggun Menikah Diam-diam!##Anak Kesayangan Anggun!##Dewa Kevin Jadi Ayah!#Di bawahnya adalah teriakan histeris dari para penggemar. Dari awal pasangan ini bersama, banyak fans yang tidak senang. Akan tetapi semakin lama, netizen sema

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1342

    Atau, selama seorang wanita memiliki pekerjaan yang stabil dan dukungan kuat dari keluarganya, bahkan jika pun dia tetap lajang seumur hidup, dia akan tetap merasa bahagia dan nyaman.Dan seterusnya, begitu banyak contoh lainnya.Yang lebih licik dari Ronald adalah, dia tidak pernah menggunakan akunnya sendiri untuk mengirimkan nasihat-nasihat ini, melainkan selalu menggunakan akun istrinya, Rachel, untuk mengirimkan pesan-pesan motivasi dan link tersebut di grup keluarga.Awalnya, hal ini membuat para kakak beradik keluarga Hutomo panik. Mereka pikir ibu merekalah yang menentang pernikahan mereka.Hingga suatu hari Michael secara tidak sengaja masuk ke akun ayahnya dan menemukan bahwa semua tulisan ini sebenarnya dicari oleh ayah mereka, kemudian diteruskan ke ibu mereka, dan dikirimkan menggunakan ponsel ibu mereka. Sejak saat itulah mereka semua merasa lega.Tidak masalah, mertua yang menyulitkan menantu laki-laki adalah hal yang wajar.Sama saja dengan ibu mertua yang berselisih de

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1341

    Senyum Lilian terlihat begitu tulus dan ikhlas.Awalnya, dia membantu Anggun hanya karena Lilian merasa Anggun memang berbakat; dan kata-kata Anggun sebelum audisi tentang ingin berusaha dengan kemampuannya sendiri, juga memberikan kesan mendalam pada Lilian.Tidak disangka, tindakan spontannya itu malah membuka peluang bagi dirinya sendiri, membuat Lilian merasa beruntung sekaligus terkejut.Setelah mendengar hal itu, Anggun merasa terharu. Banyak yang mengatakan industri hiburan itu kotor, penuh dengan intrik dan persaingan. Namun, sebenarnya di sini juga ada banyak orang yang benar-benar mengejar mimpi, berusaha keras, dan saling membantu dan mendukung.Dan sebenarnya, di mana ada orang, di situ pasti ada persaingan; tapi di mana ada orang, di situ juga ada kehangatan dan keikhlasan.Pengambilan gambar Anggun berjalan lancar dan teratur.Hubungan antara kayak beradik di keluarga Hutomo juga berkembang dengan sangat baik.Eddy sudah mulai gembira mempersiapkan pernikahannya. Nadira b

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1340

    Namun, ternyata Anggun memberikan kejutan yang tak terpikirkan oleh para Haters. Anggun yang pertama kali berakting tidak hanya tidak menunjukkan performa yang mengecewakan dalam tugas yang selevel dengan aktor papan atas, malah dia berhasil menampilkan pesona dan karisma karakter yang dia perankan dengan sangat baik.Dari kelembutan dan ketegasan di awal, hingga kebesaran hati saat mengorganisir demonstrasi, hingga kegairahan dan semangat ketika ditangkap oleh musuh dan dibawa ke tempat eksekusi ... Pengalamannya, mewakili pengalaman tak terhitung jumlahnya dari para pendahulu revolusi.Anggun memadukan semangat para pendahulu itu ke dalam dirinya. Melihat Anggun saja sudah cukup bagi para penonton untuk mengetahui keberanian dan kegigihan pemuda-pemudi negara yang tak terbendung saat itu.Sebelum eksekusi, Egris yang diperankan oleh Anggun, menatap matahari terbit dengan senyuman lembut dan tegar.Hingga akhirnya, suara tembakan bergema, orang itu pergi untuk selamanya. Dalam adegan

  • Kembalinya Istri Sah sang CEO   Bab 1339

    “Kenapa? Ada titik terang apa?” tanya Nelson.“Ada sekumpulan orang yang membuat klarifikasi untuk Mbak Anggun. Bukan orang kita.”“Hah?!” Pak Nelson segera berdiri, terkejut, “Mana? Kasih aku lihat!”Tak lama kemudian, bawahan Nelson menyodorkan handphone-nya yang sedang memuat ulang sebuah laman website.Lilian: “Pernah collab sama putri keluarga Hutomo ini. Wataknya baik sekali, lembut. Sama sekali nggak sombong. Yang paling bikin kaget, kemampuan aktingnya. Orang baru tapi sudah punya kemampuan peran yang begitu fleksibel. Dia bisa memerankan peran apa pun dengan sangat baik. Bakat kayak gini bikin aktor-aktor seperti kami sangat kagum dan iri.”Di bawah tulisan status ini, ada sebuah video yang berisi potongan klip Anggun saat memerankan peran di “The Golden Age”.“Sutradara, aktris ini salah satu pemeran di The Golden Age. Hubungannya dengan Anggun sepertinya cukup baik. Dia membuat satu grup yang membantu Anggun melakukan klarifikasi. Coba di-scroll terus ke bawah. Banyak banget

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status