Share

Bab 632

"Hmm," balas Rizki dengan dingin.

"Jadi, Pak Rizki ... karena Nona Alya sudah pergi ke stasiun, ayo kita kembali ke perusahaan. Belakangan ini, urusan perusahaan sangat banyak. Kalau nggak ditangani ...."

Cahya tidak menyelesaikan perkataannya, tetapi Rizki mengerti. Rizki perlahan merapatkan bibirnya, lalu mengalihkan pandangannya dan berkata, "Ayo ke perusahaan."

...

Tak lama setelah memasuki stasiun, Alya tidak bisa menahan dirinya dan menoleh ke belakang. Saat tidak menemukan orang itu mengikutinya, dia menghela napas lega, tetapi di saat yang sama dia juga merasa sedikit kecewa.

Akan tetapi, kekecewaan yang samar itu dengan cepat disingkirkannya. Dia segera membeli tiket kereta dan pergi.

Kemudian saat di perusahaan, Alya sama sekali tidak merasa ingin bekerja. Bahkan saat rapat, dia tidak dapat menahan dirinya dan melamun.

Setelah bersusah payah melewati rapat kecil itu, Angga mengikuti Alya keluar dan maju untuk menghalanginya.

"Bos, bukankah akhir-akhir ini sikapmu sedikit aneh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Haedar V. Rizki
mana kelanjutannya donk lagi seru2 biar sampai terungkap semuaya,biar bersatu dulu alya ama pak rizkinya,mana kelnjitannya ini sy enggak suka blm bersatu ama alya ama pak rizki diselesaikan sampa tuntas jangan swpwrti ini donk alur ceritanay
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status