Share

Bab 34

Alya membalas: "Aku akan kembali begitu jam makan siang berakhir."

Setelah itu, Rizki tidak membalas pesannya lagi.

Dia meletakkan kembali ponselnya dan berkata pada Wisnu, "Aku mengerti, Kak Wisnu."

Tatapan Wisnu untuk beberapa saat tertuju pada ponselnya, pria itu bertanya, "Pesan dari Rizki?"

Alya terdiam sejenak, lalu mengangguk.

Wisnu pun tidak mengatakan apa pun lagi. Mereka berdua lalu menghabiskan makanan yang tersisa dalam diam dan membayar tagihannya. Kemudian, Wisnu mengantar Alya kembali.

Ketika Alya memasuki lift, dia menyadari bahwa Wisnu juga mengikutinya masuk.

Dia pun agak terkejut. "Kamu juga mau naik?"

Kantor tempat mereka bekerja tidak berada di tempat yang sama.

Satu tangan Wisnu berada di dalam sakunya, ekspresinya tampak tenang. "Aku mau menemui Pak Rizki, kebetulan ada yang perlu aku laporkan."

Setelah keluar dari lift, Wisnu mengecek waktu di jam tangannya. Kemudian, dia menatap Alya dan berkata, "Masih ada 10 menit sebelum jam kerja dimulai, nggak sopan kalau
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Rizki egois dia saja kemana mana bareng trs nenek sihir Hana,giliran Alya bareng Wisnu ga suka
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status