Share

Bab 83

Leo tidak mengatakan apa-apa. Dia langsung mengembalikan 20 miliar yang Robby berikan kepadanya. Leo tidak menganggap serius 20 miliar itu sama sekali.

Tidak lama setelah Lanny pergi, Febi datang.

"Leo, ​​​​apakah ibuku baru saja datang?" tanya Febi dengan ragu.

Leo menganggukkan kepalanya.

"Apakah kamu meminta mahar?" tanya Febi.

Leo mengangguk lagi.

"Maafkan aku." Febi tampak bersalah.

"Kenapa kamu meminta maaf? Setelah menikahi istri cantik sepertimu, mahar itu bukanlah apa-apa," kata Leo sambil tersenyum.

Febi menggelengkan kepalanya. "Kamu setara dengan menjadi menantu matrilokal Keluarga Sharon. Kamu nggak seharusnya memberikan hadiah ini."

"Uang adalah bukanlah hal penting. Aku nggak peduli sama sekali. Terlebih lagi, uang itu diberikan pada ibumu. Dia adalah keluarga kita," kata Leo.

Febi tersenyum masam. Kapan keluarganya menganggap Leo sebagai keluarga mereka?

Di mata keluarganya, bahkan Febi pun tidak lebih dari sekadar alat untuk menukar keuntungan.

"Aku ada pemeriksaan nan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status