Share

Jadi Ancaman

“Kamu tidak bohong? Mommy hanya bicara itu?”

Aruna sore itu pulang bersama Ansel seperti biasa. Mereka kini duduk di taman berdua membicarakan banyak hal seperti biasa, termasuk percakapan antara Bintang dan Ansel semalam.

“Iya, mommymu hanya bilang kalau belum bisa menerimaku, itu saja tapi wajar karena bagaimanapun tak mudah bagi seorang ibu memaafkan orang yang sudah menyakiti hati putrinya,” balas Ansel meyakinkan Aruna.

Ansel memang menceritakan apa saja yang dibicarakan dengan Bintang, tapi dia tidak menceritakan soal ancaman atau perkataan Bintang yang sempat meminta mundur dari Aruna.

Aruna menghela napas kasar mendengar ucapan Ansel. Dia pikir Bintang sudah benar-benar ikhlas menerima hubungan mereka, tapi ternyata masih ada ganjalan di hati wanita itu.

“Padahal aku berharap Mommy benar-benar bisa menerima hubungan kita, tapi ternyata tetap saja belum bisa sepenuhnya ikhlas,” ucap Aruna sedikit kecewa.

Ansel menoleh Aruna, lantas menggenggam telapak tangan kekasihnya it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
wardah
wah gawat ini ,,harus waspada ,,gallen pasti punya rencana balas dendam lagi dia
goodnovel comment avatar
fathimah
gawatt.....ancaman nih. Penjahatnya msh berkeliaran
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Ikutin aja apa yg Daddy mu bilang Runa demi keselamatanmu ,jgn anggap remeh si Gallen tuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status