Bab 7

"Aku nggak lagi mimpi, 'kan? Pandanganku benar-benar telah meluas kali ini! Ternyata ada banyak shortcut keyboard yang nggak kita ketahui!"

"Apakah kalian sudah lihat? Kak Raffi, salah, Guru Raffi bisa dengan akurat memanfaatkan kesempatan setiap kali dia beli dan jual saham! Dia sudah beli dan jual saham sebanyak tujuh sampai delapan kali berturut-turut, tapi sama sekali nggak pernah mengalami kerugian!"

"Cepat lihat, Guru Raffi telah mengganti antarmuka ke grafik kandil saham saat dia nggak lagi jual beli saham! Dia pasti lagi mengamati dan menyimpulkan tren saham ini, kemudian mengambil kesempatan dan mengambil tindakan yang pasti!"

"Pada saat yang sama Guru Raffi memperhatikan 20 sampai 30 produk saham, menganalisis, menghitung dan menyimpulkan begitu banyak produk saham pada saat yang sama di dalam pikiran Anda, serta juga bisa buat penilaian yang tepat pada waktunya dan mengambil tindakan tegas! Bagaimana cara kerja otaknya?"

"Guru Raffi telah melepaskan diri dari dunia manusia! Dia adalah dewa! Dewa saham!"

"..."

Raffi sangat berkonsentrasi sampai tidak mendengarkan suara di sekitar!

Raffi sama sekali tidak mengetahui bahwa dia telah menjadi dewa di dalam banyak hati orang-orang pada saat ini!

Dia memasukkan kode produk saham dengan tepat dan cepat untuk membeli serta menjual saham.

Peralihan antarmuka grafik kandil dari banyak produk saham yang sangat cepat di layar laptop sama sekali tidak bisa mengimbangi kecepatan tangan Raffi!

Semua penggemar Raffi tercengang pada saat ini.

Mereka merasa bahwa pencapaian paling tinggi yang pernah mereka dapat di pasar saham hanyalah sebuah sampah di hadapan Raffi pada saat ini!

Mereka sama sekali tidak mengetahui bahwa alasan kenapa Raffi bisa bertindak seperti dewa adalah karena ingatan Raffi dan pengalamannya untuk membeli saham dari kehidupan sebelumnya.

Raffi adalah salah satu dari sedikit orang yang berdiri di puncak piramida pada kehidupan sebelumnya.

Dia memiliki pengalaman yang sangat banyak dalam bidang saham!

Raffi juga memiliki kemampuan analisis, deduksi dan prediksi yang sangat kuat!

Memahami bagaimana cara tokoh besar saham mengendalikan saham dari balik layar!

Singkatnya Raffi adalah sebuah karakter dalam permainan yang mengaktifkan mode khusus di dalam permainan dan telah mencapai level 100, kemudian pergi ke desa pemula untuk melawan monster di bawah level 10!

9,12 miliar! 10 miliar! 12 miliar! 13,82 miliar! 15,66 miliar ...!

Raffi terus membeli dan menjual saham yang membuat uangnya semakin meningkat.

Modal awal 4,7 miliar telah membesar seperti bola salju!

Pada saat yang sama.

Vadel melihat layar laptop dan merasa sangat cemas saat mendengar ucapan orang-orang di sekitar.

Pada awalnya, Vadel menginvestasikan 20 miliar dan menerima keuntungan hampir 12 miliar.

Siapa yang menyangka bahwa harga saham short sell bijih besi akan naik kembali ke tingkat harga pada harga penutupan pasar saham di pagi hari setelah turun selama beberapa saat.

Harga saham bijih besi terus naik dan turun, yang membuat keuntungan Vadel terkadang rugi dan terkadang untung.

"Kak Vadel, nggak bisa terus seperti ini! Orang nggak berguna di samping sudah dapat miliaran!"

Luna merasa cemas pada saat ini.

Vadel yang pada dasarnya sudah kesal berkata dengan marah pada saat ini, "Nggak usah bicara omong kosong! Memangnya kamu kira aku nggak mau menghasilkan uang!"

Luna menyarankan, "Kak Vadel, bagaimana kalau kamu menambah investasimu? Investasikan 200 miliar lagi dan kita bisa berhenti setelah dapat untung 20 miliar!"

Vadel memutar bola matanya ke arah Luna, "Apakah kamu bisa jamin aku akan untung dan nggak akan rugi? Kalau benar-benar menginvestasi 200 miliar, aku bisa langsung dapat 20 miliar dan juga bisa langsung rugi 20 miliar!"

Sebenarnya Vadel tidak berani menambah investasinya lagi, karena modal yang dia dapatkan hanya 20 miliar.

Siapa sangka Luna ingin menang dari Raffi dan kembali bersikeras berkata.

"Orang nggak berguna di samping bahkan bisa buat keputusan yang benar setiap saat. Kak Vadel, kamu adalah orang yang sangat bijak dan berkuasa, jadi kamu pasti bisa ambil keputusan yang benar juga."

"Kak Vadel, tingkatkan investasimu dan dapatkan banyak uang!"

Ucapan Luna benar-benar membuat Vadel kesal!

Vadel mengangkat tangannya dan menampar Luna.

"Plak!"

Wajah Luna kembali ditampar.

Setelah itu terdengar teriakan marah Vadel.

"Apa yang kamu ketahui! Apakah kamu kira anak muda itu benar-benar orang nggak berguna! Dia jelas-jelas merupakan pemain saham tingkat elit berdasarkan kecepatan dan ketepatannya!"

"Salah! Dia adalah master tingkat dewa yang lebih hebat daripada elit!"

"Anak muda ini terus menyembunyikan kehebatannya selama ini!"

Luna tertegun pada saat ini.

"Nggak mungkin! Dia adalah orang nggak berguna yang cuma bisa berjudi, bagaimana mungkin dia adalah ahli saham tingkat dewa?"

"Kak Vadel, ka ... kamu pasti salah!"

Vadel berteriak dengan marah, "Salah apanya! Aku bahkan curiga bahwa kamu bekerja sama dengannya agar aku kalah darinya dan mempermalukanku!"

"Kak Vadel, bukan seperti itu. Aku ...."

"Tutup mulutmu! Aku nggak mau bicara denganmu saat ini!"

Luna segera terdiam setelah diteriaki oleh Vadel.

Hanya saja, wanita yang kejam ini tetap tidak lupa menatap Raffi dengan penuh kebencian.

"Raffi! Jangan merasa bangga! Orang lain nggak mengenalmu, tapi aku mengenalmu! Kamu adalah orang nggak berguna dan cuma sampah yang beruntung!"

"Tunggu saja! Kamu pasti akan kalah sebelum pasar ditutup dan semua uangmu pasti akan dilikuidasi!"

Imajinasi yang sangat besar membuat Luna merasa sangat bersemangat!

Seseorang berteriak dengan keras saat Luna sedang mengutuk Raffi.

"Pasarnya sebentar lagi akan tutup! Masih tersisa 15 detik sebelum pasar ditutup! 14, 13, 12 ...."

Raffi dengan tegas menjual semua sahamnya setelah mendengar pengingat ini.

Uang di dalam rekening Raffi telah mencapai angka 16,72 miliar!

4,7 miliar telah meningkat menjadi 16,72 miliar!

Keuntungan yang didapat dari siang hari ini sebesar 12,02 miliar!

"Masih terlalu sedikit! Jarak ke 70 miliar masih sangat jauh! Huh ...!"

Raffi menghela napas di dalam hatinya!

Untung saja dia tidak mengucapkan kalimat ini, jika tidak orang-orang di sekitar Raffi pasti akan menendangnya!

Apakah masih terlalu sedikit setelah berhasil mendapatkan 12 miliar dari modal awal satu miliar dalam satu hari?!

Apakah Raffi masih ingin membiarkan orang lain hidup!

"5, 4, 3, 2, 1! Pasar ditutup!"

Semua orang di sekitar Raffi mendesah dan mengeluarkan seruan terkejut setelah mendengar ini.

"Guru Raffi dapat untung 12 miliar! Benar-benar sangat hebat!"

"Hari ini aku bisa lihat dewa saham beli dan jual saham secara langsung yang benar-benar merupakan sebuah pemandangan yang langka! Benar-benar sangat langka!"

"Guru Raffi! Apakah kamu menerima murid? Aku mau berguru denganmu dan belajar tentang saham denganmu!"

"Kamu sudah 60 tahun lebih, apakah kamu nggak malu jadi murid? Hehe, Guru Raffi. Tolong terima aku jadi muridmu, aku baru 58 tahun dan lebih muda darinya."

"..."

Raffi berinteraksi dengan sopan pada semua orang di sekitar, lalu berdiri dan menghadap ke arah Vadel di sebelah.

"Kak Vadel, apakah kamu akan kasih aku empat miliar atau berlari di aula ini tiga kali dalam kondisi telanjang?"

Vadel sudah menyiapkan cek sejak awal dan memberikannya pada Raffi, "Kamu memang hebat! Selama ini kamu terus menyembunyikan kehebatanmu yang membuatku bertindak dengan ceroboh!"

Vadel hendak pergi setelah mengatakan ini.

"Tunggu sebentar!" Raffi menghentikan Vadel.

"Anak muda, aku sudah kasih cek empat miliar padamu. Apa lagi yang kamu mau?" tanya Vadel dengan ekspresi tidak senang.

Raffi menggoyangkan cek di tangannya dan bertanya sambil tersenyum.

"Kamu telah kalah enam miliar dariku hari ini. Apakah kamu mau tahu kenapa aku bisa berhasil menyembunyikan kehebatanku dan menang enam miliar darimu?"

Vadel mengerutkan keningnya, "Apa maksud ucapanmu?"

Raffi menunjuk ke arah Luna, "Dia adalah pacarku dan dialah yang mengatur agar kamu bersaing denganku hari ini."

"Apa?!"

Vadel marah besar pada saat ini.

Dia segera menoleh dan memberi tatapan membunuh pada Luna.