Share

Penjelasan Arumi

[Va, lima menitan lagi aku sampai. Kamu di rumah kan? Jangan molor! Jangan sibuk siapin ini itu juga. Aku nggak lama di sana soalnya masih mau ke rumah temen-temen Mas Radit. Ohya, maaf aku nggak bawa apa-apa buat Rafka. Kadonya ketinggalan di mobil sepupu. Dia sudah balik ke Semarang. Lain kali aku bawakan mainan baru buat keponakan tampanku itu ya!]

Pesan dari Arumi kembali dibaca Zilva untuk kedua kalinya. Zilva tercekat lalu buru-buru menggendong Rafka. Dia kembali menatap paket yang konon berasal dari Arumi itu. Jika Arumi sendiri bilang nggak bisa bawa apa-apa, lantas paket itu dari siapa? Dia nggak mungkin berdusta kan?

Berbagai pertanyaan kembali lalu lalang di benak Zilva. Saat ini dia mundur beberapa langkah lalu mengetuk kamar asisten rumah tangganya. Bi Lasmi keluar kama dengan wajah kusut dan rambut acak-acakan. Wanita itu tampak begitu lelah dan mengantuk, tapi saat ini Zilva terpaksa membangunkannya.

Zilva benar-benar takut dengan isi paket itu. Dia khawatir jika isi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status