Share

BAB 38 - MENEMUKAN TITIK TERANG

Khania sangat panik, saat ia melihat depan bangunan itu sudah terbakar. Khania berusaha membuka tali yang mengikat tangannya. Sampai akhirnya ia berhasil membukanya walaupun dengan dipaksa sampai tangannya terluka.

Khania tidak memedulikan tangannya yang terluka. Ia mencari jalan agar ia bisa keluar dari bangunan yang terbakar itu. Ia tersenyum saat melihat ada celah di sebelah kirinya.

Khania berjalan menuju celah itu. Namun, langkahnya terhenti saat sebuah balok kayu terjatuh tepat di kakinya.

AAAKKKHHH!

Khania merintih kesakitan. Rasa nyeri ia rasakan di kakinya. Akan tetapi ia tidak menghiraukan rasa sakit yang ada di kaki dan tangannya. Ia hanya ingin keluar dari bangunan yang terbakar itu.

Dengan susah payah Khania melepas balok kayu yang ada di kakinya. Setelah terlepas ia berjalan menuju celah itu. Sampai akhirnya ia berhasil keluar dari bangunan yang terbakar itu.

Khania menangis sambil terduduk di tanah. Ia tidak menyangka, jika ibu Astika dengan tega ingin membunuhnya.

Kh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status