Share

Bab 21. Pria tidak peka

Setelah pertemuan penting dengan kolega dari Jepang usai, Ryan menghembuskan napas lega. Ruang rapat yang tadinya penuh dengan perbincangan serius kini sunyi, hanya menyisakan dirinya dan beberapa lembar catatan di atas meja.

Dia menatap kosong ke arah dinding yang dihiasi lukisan modern, pikirannya melayang jauh dari urusan bisnis.

Namun, di balik ketenangan yang tampak, hatinya terasa berat. Begitu banyak kejadian yang mengganggu pikirannya belakangan ini. Penculikan Michaela, tunangannya yang masih belum ditemukan, adalah beban terberat yang harus dia pikul. Kecemasan dan ketakutan yang terus-menerus menghantui, membuat setiap hari terasa seperti sebuah penderitaan. Dan yang baru saja terjadi kemarin—peristiwa yang entah bagaimana membawa dirinya ke dalam situasi yang tak terbayangkan dengan Melanie, sahabatnya sendiri. Itu semua terasa gila dan tak masuk akal.

Pikirannya terpecah ketika terdengar ketukan di pintu kantornya. “Masuk,” ucap Ryan, suaranya terdengar lelah.

Cole masuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isabella_swan
iih ucul banget deh si ace... peka dikit napa.... huhuuu... ( ͡°〓 ͡°)
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status