Share

34. Kakak Evelyn

"Beneran Kay. Dokter lagi meriksa di dalam." ucap John lagi.

"Dia masih baik-baik aja tadi." Suara Kayden melemah.

"Tadi sebenarnya sebelum gue ngantar Sekar, gue udah tau dia sakit, tapi dia gak mau pas gue suruh istirahat lagi di dalam, dia maksa pengen balik." John merasa bersalah. "Seharusnya gue paksa aja biar dia istirahat lagi."

"Gue ke sana." Lutut Kayden terasa lemas. Dia meminta diantar Petra ke rumah sakit karena tidak sanggup membawa motor lagi. Akhirnya mereka semua berangkat bersama menjenguk Sekar.

°°°

"Sekar," Kayden memanggil nama Sekar dengan lembut. Tubuhnya terbaring lemah di atas brankar dengan jarum infus di pergelangan tangannya. Keadaannya masih tidak sadarkan diri.

"Maafin abang." Kayden mengelus sisi wajah Sekar yang masih pucat. Bodohnya dia tidak menyadari adiknya sedang tidak baik-baik saja. Kakak macam apa dia.

"Kenapa gak bilang kalau lagi sakit?" Mata Kayden merah.

"Mananya yang s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status