Share

IBU DURHAKA!

IBU DURHAKA!

"Apakah semua yang di ucapkan Hasan itu benar? Jawablah, Bu! Mengapa kok diam saja? Mengapa kau tak pernah mengatakan ini pada kami?" tanya Zain dengan menaikkan sedikit volume suaranya.

"Apakah ini kelakuan Ibu setelah di tinggal oleh Abah? Hah! Menjadi liar," hardik Zain lagi.

Bu Nafis memandang putranya dengan pandangan berkaca- kaca. Dia mengepalkan tangannya. Sakit hatinya ketika sang anak mengatainya dengan perkataan liar. Padahal dia tidak merasa menjadi wanita seperti itu jika ucapan itu terlalu berlebihan. Dalam kedudukan orang tua sangatlah mulia dan wajib bagi seorang anak untuk berbakti kepada keduanya. Ini sebagai bentuk balasan atas kebaikan dan pengorbanan yang telah diberikan orang tua kepada anak sejak dalam kandungan.

"Hay Zain! Jaga ucapanmu ya. Sampai hati kau mengatakan Ibumu sendiri dengan sebutan liar? hah? Seseorang anak yang berbakti kepada orang tua akan di beri balasan yang berlimpah di dunia maupun akhirat! Tidak diperbolehkan bagi seorang anak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status