Share

Bab 151

Mati mengenaskan tanpa jasad utuh?

Itu bukan ancaman, tetapi sebuah penghinaan!

Siapa pun yang pernah berkecimpung di dunia beladiri pasti mengerti bahwa kalimat itu adalah penghinaan terbesar yang paling pantang untuk diucapkan kepada para petarung dan ahli beladiri!

Sean bukan orang baru di dunia beladiri.

Dia adalah yang terbaik dan paling berpengalaman di antara semua ahli beladiri Keluarga Atmaja. Jago tua itu tentu tak mungkin akan terus berdiam diri jika dihina dan direndahkan di muka umum, apalagi oleh seorang pemuda yang menurutnya tidak memiliki nama besar dan reputasi apa pun!

“Jangan berlebihan, Anak Muda. Apakah kamu tidak melihat tumpukan mayat di depan? Mereka adalah bukti nyata bahwa kami tidak sungguh-sungguh ingin menindas Keluarga Desplazado pada hari ini. Jika kami memang berniat melenyapkan Keluarga Desplazado, perempuan tua itu pasti sudah bergabung dengan tumpukan mayat di depan sana. Kami hanya memberi sedikit pelajaran kepada Nyonya tua itu, tidak seharusnya k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status