Share

Masuk Jebakan

Kevin dengan segera mengambil dompet dan beberapa benda yang ia bawa. Dia keluar dari ruang meeting sembari berlari untuk mencegat taksi menuju rumah sakit, ia akhirnya harus mau tidak berhadapan dengan adiknya jika ia tidak mengambil keputusan secepat kilat.

Di depan pintu ia pas melihat taksi yang sedang terpakir, ia membuka pintu taksi tersebut. Supir taksi yang melihatnya terkejut. “Ma-maaf taksinya sudah di pesan,” cakap sang supir yang memberitahu Kevin.

“Tolonglah, pak, saya bayar lebih. Saya harus ke rumah sakit,” ngotot Kevin.

Supir taksi tersebut berdecak kesal terhadap tingkah Kevin. “Walaupun Anda membayar lebih tapi tetap saja tak bisa. Wanita yang akan keluar dari resto tersebut sudah booking terlebih dahulu. Mohon maaf,”

Kevin berdecak kesal, ia yang sedang menunggu kendaraan malah harus terkena sial. “Wanita yang mana?”

“Wanita berpakaian pink dengan celana jeans biru,” kata sang supir yang memberitahu.

“Kau tunggu aku akan ke sana,” kesal Kevin.

“Eeeh, maksudmu -.” S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status