Share

Surat Penangkapan

Bram menelan salivanya. “Karena kau di sini kepalanya, menurutmu siapa yang harus aku tangkap terlebih dahulu?” Semua terdiam sejenak tidak ada yang bicara satu sama lain, ia berusaha mendapatkan jawaban yang tepat.

Rudy memandang kepada Bram dengan tatapan penuh percaya diri. “Kau sudah tahu jawabannya, lalu, mengapa menanyakan hal tersebut?” tanya balik Rudy.

“Kita tidak punya bukti cukup untuk menangkap wanita tersebut,” cakap Bram yang memberitahunya.

“Mungkin tapi kita sudah memiliki bukti. Seluruh bukti illegal, sudah menjadi legal,” kata Rudy yang memperjelas posisi mereka.

Bram terdiam sejenak memikirkan perkataan Rudy. “Kalau begitu kami harus pamit.” Bram bangkit dari tempat duduknya, ia juga melirik kepada Hendra.

Kevin yang mendengarnya terkejut, jam di ruang tengah menunjukkan pukul 00.30. “Hei! Kau gila?! Kau tidak melihat jam di sana?” tandas Kevin yang tak suka dengan sikap Bram. “Kita baru sampai belum lama, seketika itu juga kau ingin kita pergi dari sini lagi?”

Bram
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status