Share

POSISINYA TAK BOLEH KOSONG

"Maaf ya, kalau temanku tadi itu banyak bicara."

Sesaat setelah Alan meninggalkan ruangan itu dokter Juna berjalan mendekat pada Aida dan dia bicara sambil menarik kursi untuk duduk di samping tempat tidur Aida.

"Tidak masalah, Mas! Oh, aku harus panggil apa, ya? Kalau secara silsilah keluarga, Anda kan masku, ya?"

"Iya, tapi kamu bisa memanggilku Mas Dewa! Dokter Juna juga nggak papa kok! Lebih enak panggil yang mana?"

"Mas Dewa? Hihihi harusnya aku panggil Bli Dewa! Baru masuk akal! Kayak orang Bali."

"Hehehe." Ada tawa Aida yang ditimpali oleh Dokter Juna dengan tawanya juga.

"Tapi sebenarnya kamu ini super, ya! Lagi sedih juga masih bisa bikin orang ketawa!"

"Ya sedih, tapi kan ndak harus bikin orang di sekitar saya juga harus cemberut. Memang ada sedih sih, tapi mudah-mudahan saja ini memang yang terbaik untuk Mas Reiko! Karena kita kan nggak tahu mungkin saja kalau dia masih hidup di sini, itu buruk untuknya. Tapi kalau dia meninggal, itu baik untuknya, karena sudah menyelesaika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Lhyium
kenapa Reiko harus meninggalkan sih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status