Share

Bab 93 Ayo ikuti

Bab 93

"Astaga, Rahma jangan telat makan. Jaga kesehatanmu!" Saran Gita segera diangguki Rahma. Sakha lantas mengajaknya ke kamar untuk istirahat.

"Nanti biar mama bilang ke bibi suruh bawakan makan malam kalian ke kamar."

"Makasih, Ma. Oya, apa Arga sudah pulang?"

"Iya, lagi ngerjain apa di atas tuh dari tadi masuk rumah nggak turun-turun."

Sakha hanya menggelengkan kepalanya. Ia hendak minta tolong Arga mencari tahu kabar Ana dan Aira.

"Ya, Ma. Nanti Sakha temui Arga sendiri. Siapa tahu dia bisa bantu cari tahu Ana dan Aira ke kontrakan."

Sakha membawa Rahma beristirahat di kamar. Wanita itu masih melamun setelah isakannya mereda. Kenyataan yang diketahui Rahma tetap tersimpan rapi di benaknya. Ia belum siap membuka fakta di depan suaminya. Ia harus mengajak bicara secara langsung ibu dari Aira yang dikiranya adalah Ana."

"Ana, kenapa kamu menyembunyikan rahasia besar itu? Aku lebih sakit dibohongi daripada kamu mengaku sebagai istri dari suamiku."

Rahma meremas dadanya yang
D Lista

Jangan lupa tinggalkan jejak yuk.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
D Lista
sabar. tunggu up berikutnya ya....
goodnovel comment avatar
Lanny Silvia
iiih kenapa selalu ngebacanya gantung gini ciih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status