Share

Bab 129 Kami Bersaudara

Negan terkejut karena Celine ternyata masih berada di sekitarnya, dia lupa kebiasaan anaknya yang akan menunggu mobil berlalu hingga tak terlihat.

'Apa dia mendengar kata-kataku?’ Tanya Negan dalam hati.

Ekspresi wajah Celine benar-benar tidak bisa ditebak.

“Ayo, kita masuk!” Dengan perasaan gelisah Negan mengajak anaknya untuk masuk ke dalam rumah.

Biasanya anak itu akan melambai-lambaikan tangan pada orang yang mengantarnya dengan riang gembira, tapi berbeda dengan kali ini, Celine hanya diam membisu.

Isa pun menyadari perubahan Celine, tapi pria itu memilih diam.

Negan berusaha meraih tangan gadis cilik itu, namun Celine segera memutar tubuhnya tak menghiraukan ayahnya, dia segera  membuka gerbang yang memang tidak dikunci jika siang hari. Celine berdiri di depan pintu rumah, dengan sabar menunggu ayahnya membuka kunci.

“Celine!”

Gadis cilik itu menghentikan langkah, lalu menoleh sebentar. Tanpa kata-kata Celine berjalan menuju kamarnya.

Negan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status