Share

Bab 159 - Kamu Membuat Khawatir Saja!

***

"Apa aku membuat kesalahan lagi? Astaga kepalaku pusing."

Hendro memijit keningnya yang terasa sakit. Ia merasa bersalah pada Nial dan juga Bela yang pasti kecewa karena ada Jenni di pesta ulang tahunnya. Pesta yang harusnya hanya diisi oleh orang dekatnya.

Ia memang mengundang orang tua Jenni, tapi siapa sangka malah anaknya yang datang.

Ia lebih merasa bersalah pada Bela. Nial benar saat mengatakan kalau Jennilah dalang sebenarnya dari peristiwa buruk yang nyaris saja menghancurkan hidup anak menantunya.

Dan malam ini perempuan itu malah ia biarkan melenggang bebas di dalam rumahnya. Harusnya ia mengusirnya saja.

Hendro terus mengemudi. Memikirkan hal semalam telah membuat tengkuknya terasa berat. Dadanya juga sesak. Cidera akibat jatuh saat di kamar mandi tempo hari kini tiba-tiba terasa sakit.

Ia menepikan mobilnya. keinginannya untuk segera sampai di kantor harus ia gagalkan begitu saja karena ia kesakitan.

Rasa bersalahnya semakin besar saat ia memikirkan Bela dan Nial. Bela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status