Share

Bab 38

"Tunggu surat cerainya tiba, untuk mengesahkan talakku hari ini padamu."

Surya pergi. Benar-benar pergi. Ketahanannya untuk bertahan mencintai Talita, akhirnya jebol. Wanita yang dijadikannya ratu itu, telah mengangkat kakinya dan menginjak kepala Surya, selama puluhan tahun.

Talita bergeming. Mematung di tempatnya berdiri. Kalimat sakral yang baru saja dia dengar, meluncur dari mulut Surya, membuat tubuhnya beku.

Kesadarannya kembali, setelah mendengar dering ponsel di saku celananya.

"Ya. Halo." Jawab Talita, tanpa melihat, kontak yang menelpon.

"Mbak. Ke Rumah Sakit Artama sekarang. Bapak masuk ICU. Serangan jantung."

Ponsel Talita, terlepas dari tangannya, beriringan dengan air matanya yang jatuh berderai. Dia berlari secepat kilat ke mobilnya. Lalu, memacunya dengan kecepatan tinggi.

Talita benar-benar hancur. Dalam satu waktu dua masalah, mendorongnya ke jurang nestapa. Ditalak, dan bapak serangan jantung.

Dia berlari di koridor rumah sakit, sambil mengusap pipinya yang p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status