Share

Bab 21 Berhenti Menghargai

Annie mendorong tubuh Steve menjauhinya. Dengan tubuh yang masih terbungkus selimut, dia menatap tajam ke arah Steve.

“Jaga bicaramu, Steve!” seru Annie tak senang.

“Apakah aku salah bicara? Bukankah memang kamu yang membunuh anak itu?”

“Aku tidak pernah membunuhnya!” Annie menunjuk ke arah Steve. “Jangan karena kamu tahu segalanya, kamu berhak bicara seperti itu padaku,”

Steve sama sekali tidak gentar dengan amarah Annie. Dia bahkan tersenyum santai.

“Jadi, yang kulihat di rumah sakit waktu itu, kembaranmu? Begitu?” tanya Steve enteng.

Dia mengetahui peristiwa kecelakaan yang menimpa Sean, bukan dari omongan Annie sendiri. Melainkan dia menyaksikan sendiri pertikaian Wijaya dan Annie di rumah sakit, yang kebetulan tempatnya bekerja.

“Kau benar-benar … “ Darah Annie makin mendidih setiap melihat senyum terulas di bibir Steve.

Dia merasa Steve mengejeknya.

Per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status