Share

Bab 101 Mencari Tahu

Burhan berdehem keras. Seakan dia tahu subjek apa yang akan dibawa Emma dalam pembicaraan seriusnya dengan Hadi Wijaya.

Namun pria tua itu penasaran lebih dari apapun, jadi dia meminta pada Burhan untuk memberinya ruang berdua saja dengan Emma. Maka Burhan pun terpaksa pergi menjauh, menuruti permintaan tuannya.

“Apa yang ingin kamu bicarakan?” tanya Hadi Wijaya–setelah memastikan tidak ada orang di sekitar mereka.

Emma mengepalkan kedua tangan erat-erat. Seperti hendak berperang. “Sebenarnya, Tuan dan Nyonya–” Dia menarik nafas panjang, sebelum melanjutkan. “Tuan dan Nyonya sudah lama bercerai,” tandas Emma, lancar.

“Apa?” Hadi Wijaya masih berusaha tenang, meski perceraian adalah suatu hal yang paling dia benci.

“Saya tahu, setelah ucapan saya ini, Nyonya Gina pasti membenci saya,” aku Emma. “Karena sebenarnya Nyonya meminta saya untuk merahasiakan dari Tuan,”

“Kenapa?” Hadi Wijaya masih bertanya dengan pertanyaan-pertanyaan singkat.

“Karena Nyonya tidak ingin membuat Anda khawatir,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status