Share

71. Berdebat

**

“Sial, hampir saja ketahuan. Gimana bisa sih, William tahu kita ada di mana? Jangan-jangan dia pakai pelacak lagi.”

Rachel mendesis kepada pria di sampingnya yang sedari tadi tak henti-henti memaki. Pandangan tajamnya membuat pria tampan itu terpaksa menutup mulut.

“Kamu nggak hati-hati, Rachel. Coba periksa ponselmu, apakah ada aplikasi pelacak di sana.”

“Apa kamu lupa William itu siapa, Abian?” tukas Rachel tak kalah kesal. “Pelacak dia hidup dan tersebar di manapun dia inginkan. Bahkan mungkin saat ini mata-matanya sedang menguntit kita berdua.”

Pria bernama Abian itu sekali lagi mengumpat, sebelum ia beranjak mendekati jendela besar di seberang ruangan. Abian mencoba menengok keluar jendela itu untuk memeriksa apakah ada seseorang yang mencurigakan di luar sana. Agak konyol, sebab kedua insan itu saat ini sedang berada di ketinggian lantai sembilan sebuah hotel megah.

“Rachel, memangnya sampai kapan kita akan seperti ini?” Abian bertanya sembari membalikkan badan dari tepi jend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status