Share

10. Sebetulnya Siapa Yang Jahat?

Selama perjalanan pulang, Shafana tidak berani lagi menatap Dewa atau berdekatan dengannya. Wanita itu tidak bisa mendekati suaminya karena jantungnya masih berdebar kencang.

Dewa sendiri terlihat acuh tak acuh seolah ciuman itu tidak berarti sama sekali. Andai dia tahu bagaimana gelisahnya Shafana saat Ini, Dewa pasti akan menyesal karena sudah memarahi istrinya setelah mencuri ciuman pertama sang istri.

Pikiran Shafana melayang ke mana-mana. Situasi ini, jika dia jatuh cinta kepada Dewananda, dia akan menjadi orang ketiga, dia mungkin tidak akan memafkan dirinya sendiri kalau sampai menjadi perusak hubungan Dewa dan istri pertamanya.

"Tuan Muda, Non Shafa, kita sudah sampai," kata Roy.

Shafana terperanjat, dia langsung turun dari mobil dan berjalan tergesa-gesa ke dalam rumah.

Roy tersenyum, hal itu membuat Dewa menatap sinis dirinya.

"Fokus pada tugasmu, Roy."

"Baik Tuan Muda."

"Dewa."

Seorang wanita menyambut kepulangan anaknya. Lebih tepatnya anak sambung. Putri, wanita itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Evi Erviani
keluarga toxic semua
goodnovel comment avatar
yuelan
...nasibmu Shaf. mertua tiri, istri tua. hadeh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status