Share

Sang Penggoda

"Kalian berdua ini kenapa sih? Kok merinding!"

Yesi menatap curiga. Kedua matanya memicing melihat Nicky yang datang dengan tersenyum sumringah seakan baru saja memenangkan sebuah lotre.

"Ada deh, Kepo!" seru Nicky dengan gayanya yang menyebalkan. "Eh, tapi apa maksud kau berdua?"

"Ada deh! Kepo!" seru Yesi membalikkan perkataan Nicky kembali.

"Ya elah, gitu aja ngambek," protes Nicky. "Makan siang aku traktir deh!"

Bujukan Nicky membuat Yesi tergoda. Makan siang gratis lumayan untuk menghemat pengeluarannya. Yesi pun menegaskannya kembali, "Bener ya?!"

"Iya serius! Tenang aja kamu mau makan apapun aku bayarin!

Yesi tersenyum dan mengangkat ibu jarinya tanpa menyetujui tawaran dari Nicky. Sebelumnya Yesi memastikan jika tidak ada yang mendengarkannya, terutama Alice si wanita aneh dan sinting itu.

"Tadi, semua karyawan disapa sambil tersenyum begini!" ungkap Yesi sambil menirukan senyuman Mark yang buat shock.

Sontak Nicky membulatkan matanya sambil memegangi dadany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status