Share

Devano Yang Malang

“Alea, menyingkir dari pintu. Biar aku dobrak pintunya!” Pram berteriak dari luar agar Alea mengindahkan ucapannya.

Alea bergegas menjauh agar Pram bisa membuka pintu itu.

BRAKKK!

Ketika pintu terdobrak, Alea bergegas keluar dan melihat Devano bersimbuh darah tergeletak tidak bergerak di lantai. Dia berlari memeriksa Devano dan mengguncang-guncang bahunya.

“Dev! Kau tidak apa-apa?” Alea menangis. Sahabatnya yang malang itu terkapar tidak berdaya.

“Paman menembaknya?” tanya Alea pada Pram yang berdiri keheranan itu. Dia heran bagaimana Alea sangat peduli pada pria yang sudah menculiknya itu.

“Dia hanya pingsan!”

Suara yang sangat dikenalnya itu terdengar di balik punggungnya. Alea seketika menoleh dan mendapati Ardhan terduduk di sana memegangi bagian tubuhnya yang penuh darah.

“Oh, Kak Ardhan!” Alea baru terperanjat dan menjadi canggung karena sudah dengan tidak sengaja lebih mencemaskan Devano dari suaminya. Alea tidak berpikir Ardhan ikut turun menyelamatkannya. Dia juga tidak mel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status